
Bola.net - Baru-baru ini, Christian Eriksen sempat mengeluh soal minimnya kesempatan bermain yang didapatkan di Inter Milan. Sayangnya sang pelatih, Antonio Conte, tidak peduli dengan keluhan tersebut.
Eriksen direkrut dari klub raksasa Inggris, Tottenham Hotspur, seharga 20 juta euro pada bulan Januari lalu. Nerazzurri cukup beruntung karena raksasa Eropa lainnya, Real Madrid, juga dikabarkan berminat terhadap Eriksen.
Ia sempat menunjukkan performa yang menjanjikan pada setengah musim 2019/20 kemarin, di mana dirinya mampu mencatatkan total 26 penampilan di semua ajang. Namun, jumlah penampilannya musim ini menurun drastis.
Advertisement
Menurut catatan, Conte baru memberikan kesempatan tampil sebanyak tujuh kali di berbagai kompetisi, tiga di antaranya dilakoni sebagai pengganti. Dan baru-baru ini, Eriksen angkat bicara soal minimnya kesempatan tampil yang ia dapatkan.
Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.
Hanya untuk Kebaikan Inter
Saat berbicang ke media, Eriksen memberikan kode bahwa dirinya akan meninggalkan Inter Milan pada bulan Januari mendatang. Sampai sekarang, belum diketahui ke mana Eriksen hendak berlabuh.
Sayangnya keluhan tersebut tidak mendapatkan tanggapan positif dari Conte. Pria berkebangsaan Italia itu memang cukup sering mengasingkan pemain, seperti yang dialami Diego Costa di Chelsea beberapa tahun lalu.
"Semua keputusan yang saya buat selalu dan hanya untuk kebaikan Inter dan bukan untuk kebaikan seorang pemain," kata Conte seperti yang dikutip dari Football Italia.
"Pemain harus memiliki fungsi dalam rencana dan proyek agar tim bisa kompetitif baik di level nasional beserta level internasional," lanjutnya.
Rival Inter Terlalu Berat
Conte tidak punya pilihan lain. Ia memiliki ambisi membawa Inter kembali ke jalur kejayaan seperti sedia kala. Beban itu cukup berat mengingat para pesaing Nerazzurri sudah jauh berada di depan, Juventus salah satu contohnya.
"Napoli, salah satunya, sudah menjadi lebih kuat. Belum lagi Juventus. Citra Inter telah berubah, dan itu artinya kami telah bermain dengan baik," tambah Conte.
"Namun pertandingan yang harus kami lalui juga dipersiapkan dengan cara yang berbeda. Lawan mengerahkan segalanya untuk menghadapi kami. Kejuaraan kali ini jauh lebih berat ketimbang tahun lalu," pungkasnya.
Sekarang Inter sedang berada di peringkat ke-7 dan baru meraih tiga kemenangan dari tujuh pertandingan Serie A. Setelah jeda internasional berakhir, mereka bakal bertemu Torino di markas kebanggaannya, Giuseppe Meazza.
(Football Italia)
Baca Juga:
- Antonio Conte: Ingat, Jurgen Klopp Butuh 4 Tahun untuk Membawa Liverpool Juara
- Tak Cocok di Inter, Christian Eriksen Bisa Sukses di AC Milan
- Gabriel Jesus Pernah Hampir Pindah ke Inter Milan, Mengapa Batal?
- Manchester United Menolak Datangkan Christian Eriksen, Kenapa?
- Manchester United Siap Boyong Christian Eriksen dari Inter Milan?
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Italia 12 November 2020 15:24
-
Liga Italia 10 November 2020 14:15
Inter Milan Anjlok, Formasi 3-5-2 ala Conte Dianggap Sudah Tidak Berguna
-
Liga Italia 9 November 2020 17:00
Tahun 2021, Antonio Conte Coba Bajak N'Golo Kante dari Chelsea
-
Liga Italia 9 November 2020 12:00
Inter Milan Membosankan, Akhirnya Conte Akui Harus Berani Ubah Taktik
-
Liga Italia 9 November 2020 11:29
LATEST UPDATE
-
Piala Eropa 21 Maret 2025 06:01
-
Piala Eropa 21 Maret 2025 05:55
-
Piala Eropa 21 Maret 2025 05:52
-
Piala Eropa 21 Maret 2025 05:41
-
Piala Eropa 21 Maret 2025 05:32
-
Amerika Latin 21 Maret 2025 05:30
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...