Andrea Pirlo Menuntut Gelandang Juventus: Ayo Mulai Cetak Gol

Andrea Pirlo Menuntut Gelandang Juventus: Ayo Mulai Cetak Gol
Pelatih Juventus, Andrea Pirlo. (c) AP Photo

Bola.net - Pelatih Juventus, Andrea Pirlo, memberi tuntutan kepada para gelandangnya. Andrea Pirlo ingin Aaron Ramsey dan kolega untuk mencetak gol dan tampil lebih baik lagi.

Juventus menunjukkan performa yang cukup bagus pada dua laga terakhir. Terlepas dari kualitas lawan yang dihadapi, Spezia dan Ferencvaros, Juventus tampil apik dan menang.

Bukan sekadar menang, Juventus mampu mencetak delapan gol pada dua laga. Hanya saja, dari delapan gol itu, hanya satu yang lahir dari pemain berposisi selain penyerang.

Di Serie A, Juventus mencetak 11 gol dari enam laga di Serie A [3 gol tambahan didapat saat menang WO atas Napoli]. Di antara 11 gol itu, hanya ada satu gol dari pemain yang berposisi gelandang.

1 dari 2 halaman

Ayo, Bikin Gol!

Satu-satunya gelandang Juventus yang mencetak gol adalah Adrien Rabiot. Pemain asal Prancis itu mencetak gol ketika Juventus menang 4-1 dari Spezia. Andrea Pirlo ingin ada gol lebih banyak dari para gelandang.

"Gol dari gelandang penting dan kami bekerja untuk membuat mereka terus maju, seperti Adrien Rabiot dan Weston McKennie," ucap Andrea Pirlo.

Weston McKennie belakangan mampu tampil bagus. Pemain 22 tahun itu mulai berani bergerak ke dekat kotak penalti. Dia banyak membuka ruang dan memberi umpan pada Alvaro Morata untuk mencetak gol.

"Kami mengembangkan permainan menyerang dari lini tengah. Kami menempati ruang menyerang dengan baik dan itu positif, jadi meski kami masih perlu lebih baik. Kami ada di jalan yang benar," katanya.

2 dari 2 halaman

Performa Alvaro Morata

Alvaro Morata tampil bagus di lini depan. Pemain 28 tahun itu mencetak tiga gol pada dua laga terakhir. Jika tiga golnya ke gawang Barcelona tidak dianulir, maka Alvaro Morata punya catatan yang impresif.

"Saya tahu betul Morata adalah pemain yang lengkap dan bukan hanya dalam hal finishing," kata Andrea Pirlo.

"Jadi apa yang Morata lakukan dalam pertandingan terakhir bukanlah kejutan. Dia selalu terlibat dalam permainan dan selalu memperhatikannya," tutup pelatih berusia 41 tahun.

Sumber: Football Italia