Amunisi Inter Belum Cukup Untuk Memburu Scudetto

Amunisi Inter Belum Cukup Untuk Memburu Scudetto
D'Ambrosio, Nagatomo, Santon (c) FC Internazionale
- Kemenangan 2-1 atas juara bertahan akhir pekan kemarin menunjukkan kalau skuat Inter Milan musim ini cukup berkualitas untuk bersaing dengan tim-tim terbaik di Serie A. Namun, secara keseluruhan, Inter belum punya amunisi yang memadai untuk bersaing memburu Scudetto.


Sebuah artikel di Calciomercato mengulas satu kelemahan Inter musim ini. Kelemahan itu adalah sektor bek sayap mereka.


Perekrutan Joao Mario dan Ever Banega telah menambah kedalaman dan mendongkrak kualitas lini tengah Inter. Suplai operan-operan matang buat striker dan kapten Mauro Icardi pun jadi lebih terjamin.


Sementara itu, jantung pertahanan Inter juga mulai solid seperti musim lalu. Joao Miranda dan Jeison Murillo bahkan tak melakukan satu kesalahanpun saat menghadapi penyerang-penyerang seperti Paulo Dybala, Mario Mandzukic dan Gonzalo Higuain di San Siro akhir pekan kemarin.


Hanya saja, masih ada yang kurang dari Inter, yakni bek-bek sayap mereka.


Danilo D'Ambrosio dan Davide Santon dinilai tak cukup bagus untuk bermain di klub top. Gol-gol yang sudah bersarang di gawang Inter musim ini semuanya berasal dari sayap, termasuk gol Juventus oleh Stephan Lichtsteiner.


Yuto Nagatomo juga gagal tampil memuaskan saat melawan Hapoel Be'er Sheva di Liga Europa. Andrea Ranocchia pun sama.


Pelatih Frank de Boer jelas tak bisa hanya menunggu pulihnya Cristian Ansaldi dari cedera. Dia harus meminta Suning untuk mendatangkan satu bek kiri baru di bursa musim dingin mendatang.


Inter dinilai juga perlu melepas Ranocchia di tengah musim, lalu mendatangkan satu bek sentral anyar.


Apakah itu sudah cukup untuk membuat Inter jadi penantang serius dalam perburuan Scudetto? Bisa jadi.


Namun yang pasti, dengan memperbaiki sektor yang menjadi titik lemah tersebut, Inter setidaknya bakal mempersempit jurang antara mereka dan Juventus. Itu juga dipercaya pasti akan membuat Inter tidak kalah bersaing dengan klub-klub Serie A lainnya yang sama-sama membidik zona Liga Champions. [initial]


 (cal/gia)