Allegri: Andai Juventus Kalah dari Torino, Itu Hasil yang Tak Layak

Allegri: Andai Juventus Kalah dari Torino, Itu Hasil yang Tak Layak
Massimiliano Allegri (c) AP Photo

Bola.net - - Pelatih Juventus, Massimiliano Allegri mengungkapkan bahwa kekalahan akan menjadi sebuah hasil yang tak pantas bagi timnya ketika menghadapi Torino.

Juventus dan Torino terlibat duel di Derby della Mole pada Sabtu (4/5/2019) dini hari tadi WIB. Pertandingan ini berakhir imbang 1-1 dengan Juventus sempat tertinggal terlebih dahulu di babak pertama.

Torino sempat memimpin lebih dahulu lewat gol dari Sasa Lukic pada menit ke-18 usai memanfaatkan kesalahan koordinasi dari lemparan ke dalam di pertahanan Juventus. Beruntung enam menit jelang pertandingan berakhir, tuan rumah mampu menyamakan skor lewat sundulan Cristiano Ronaldo.

Usai pertandingan tersebut, Allegri mengatakan bahwa timnya sudah bermain baik dan layak mendapatkan pujian karena kerja keras tim. Karena itu, menurutnya kekalahan akan menjadi sebuah hasil yang tak layak mereka dapatkan bila melihat performa tim pada laga ini.

Simak komentar Massimiliano Allegri selengkapnya mengenai laga Juventus vs Torino di bawah ini ya Bolaneters!

1 dari 1 halaman

Tidak Layak

Usai pertandingan di Allianz Stadium tersebut, Allegri mengungkapkan pendapatnya mengenai permainan anak asuhnya.

"Sebuah kekalahan tidak akan pantas, karena tim punya permainan yang bagus. Kami melakukan beberapa kesalahan umpan di sepertiga terakhir, tapi Torino pada dasarnya tak memiliki satu pun tembakan tepat sasaran di babak kedua," ujarnya.

"Kami menghadiahkan gol pada mereka dari lemparan ke dalam dan kemudian mereka hanya berbahaya lewat serangan balik. Saya harus memuji para pemain saya, karena mereka selalu memberikan segalanya bahkan setelah memenangkan Scudetto dan kami memiliki lebih banyak pertandingan penting yang muncul di mana kami ingin membuktikan diri," sambungnya.

Pada pertandingan tersebut, Allegri membaw banyak pemain muda ke dalam skuat. Beberapa di antaranya adalah Matheus Pereira yang masuk menggantikan Juan Cuadrado pada menit ke-78, kemudian ada Mattia Del Favero, Simone Muratore, dan juga Nicolussi Caviglia.

"Kami membawa beberapa pemain muda untuk mendapatkan pengalaman dan itu diperlukan bagi mereka untuk meningkat," jelasnya.