Alasan Ibrahimovic Tinggalkan Juve Demi Inter Terkuak

Alasan Ibrahimovic Tinggalkan Juve Demi Inter Terkuak
Zlatan Ibrahimovic (c) mufc

Bola.net - - Agen dari Zlatan Ibrahimovic yakni Mino Raiola menegaskan bahwa kliennya tersebut pindah ke Inter Milan bukan karena terkena skandal Calciopoli.

Ibrahimovic memperkuat Juve pada tahun 2004. Ia dibeli dari raksasa asal Belanda, Ajax Amsterdam dengan harga sekitar 16 juta Euro.

Bomber asal Swedia tersebut bermain selama dua tahun saja saat itu bersama dengan Bianconeri. Pada tahun 2006 ia boyongan ke Inter dengan bandrol hampir mencapai 25 juta Euro.

Sebelum boyongan itu, muncul skandal Calciopoli yang menggemparkan sepakbola Italia. Juve pun akhirnya disanksi harus turun kasta ke Serie B.

Manajemen dan para pemain Juve sendiri sebenarnya mencoba untuk menahan Ibrahimovic agar bertahan di klub tersebut meski turun kasta. Akan tetapi ia dan agennya tetap bersikukuh untuk angkat kaki dari Turin. Namun Raiola menegaskan kepergiannya saat itu bukan karena skandal Calciopoli tersebut.

"Saat Zlatan meninggalkan Juventus, ia sudah bersiap selama setahun. Itu bukan karena skandal itu, tapi kepindahan itu memang tak ada hubungannya dengan skandal itu, saya sudah mengatur kesepakatannya," bebernya kepada Expressen.

Mino RaiolaMino Raiola

"Saya merasa sudah waktunya untuk pindah ke Inter, dan menurut saya Zlatan adalah pemain ideal (bagi Inter). Ia pergi ke Inter untuk mencatatkan sejarah. Ia awalnya sama sekali tidak menyukai gagasan untuk pindah ke Inter. Lalu ia merasa kesal karena tahu saya benar," terangnya.

"Pada akhirnya, ia melakukan apa yang ia inginkan. Tidak ada binatang di dunia; gajah, senjata atau bom yang bisa membuatnya melakukan sesuatu yang tidak ingin dilakukannya," seru Raiola.

Zlatan IbrahimovicZlatan Ibrahimovic

Pemain asal Swedia tersebut membela Inter selama tiga tahun saja. Pada tahun 2009 ia pindah ke Barcelona, namun setelah dua tahun ia memutuskan hijrah secara permanen ke AC Milan.

"Setelah Barcelona saya tahu ia harus kembali ke Milan, tapi tidak ke Inter."