AC Milan Terlihat Gelap Gulita

AC Milan Terlihat Gelap Gulita
Para pemain AC Milan merayakan gol yang dicetak Tijjani Reijnders (tengah) ke gawang AC Monza pada laga pekan ke-16 Liga Italia 2023/2024, Minggu (17/12/2023) WIB. (c) AP Photo/Luca Bruno

Bola.net - AC Milan belum menunjukkan performa yang konsisten hingga pekan ke-17 Serie A musim 2023/2024. Pelatih legendaris Italia, Arrigo Sacchi, menilai Milan tidak bermain secara kolektif dan terlihat gelap gulita.

Milan bermain imbang 2-2 lawan Salernitana pada pekan ke-17 Serie A (23/12/2023) lalu. Rossoneri sempat tertinggal 2-1, sebelum Luka Jovic menyamakan kedudukan lewat gol yang dicetaknya pada menit ke-90.

Hasil ini membuat Milan tetap berada di posisi ketiga klasemen Serie A dengan 33 poin. Milan hanya unggul dua poin dari Bologna yang kini berada di posisi keempat klasemen.

Salernitana adalah tim yang kini berada di dasar klasemen. Nah, kebobolan dua gol dari klub juru kunci klasemen, Milan tidak sedang baik-baik saja. Sacchi menjabarkan masalah yang dihadapi Milan.

Simak ulasan lengkapnya di bawah ini ya Bolaneters.

1 dari 3 halaman

Bermain Secara Individu

Tempat Milan di posisi ketiga klasemen benar-benar terancam. Namun, bukan hanya itu masalah Milan. Lini belakang mereka rapuh, mereka kebobolan 20 gol dari 17 laga. Bologna baru kebobolan 12 kali dari jumlah laga yang sama.

"Sederhananya, Milan bukan lagi sebuah tim," buka Sacchi.

"Menurut saya, kadang-kadang begitu dan kadang-kadang tampak gelap gulita. Tidak ada kesinambungan, terlalu fluktuatif. Di Salerno tidak ada ide kolektif, tapi sebuah kelompok yang berhamburan di lapangan," kata Sacchi.

"Setiap orang melakukan kegiatan mereka sendiri," tegas pelatih legendaris Italia tersebut.

2 dari 3 halaman

Terlalu Individual

Terlalu Individual

Olivier Giroud merayakan golnya ke gawang Atalanta, Minggu (10/12/2023) (c) La Presse via AP Photo

Menurut Sacchi, situasi yang dihadapi AC Milan saat ini cukup pelik. Lini belakang yang rapuh bukan karena para bek yang bobrok. Milan memang tidak bermain secara kolektif dan itu membuat mereka mudah ditembus.

"Pertahanan kesulitan karena penyerang tidak membantu. Inilah masalah sebenarnya. Faktanya ada pemain yang tidak punya kesinambungan performa."

"Cedera juga menjadi masalah karena Milan bermain secara individu. Jika Anda melakukan segalanya sendirian, akan lebih mudah untuk mendapat masalah fisik," tegas Sacchi.

Sumber: Football Italia