AC Milan Kalahkan Atalanta di Bergamo: Hebat, Tetap Rendah Hati, dan Dimanis

AC Milan Kalahkan Atalanta di Bergamo: Hebat, Tetap Rendah Hati, dan Dimanis
Skuad AC Milan merayakan gol di markas Atalanta, Senin (4/10/2021) (c) La Presse via AP Photo

Bola.net - AC Milan, menurut sang pelatih Stefano Pioli, menunjukkan performa yang hebat saat berjumpa Atalanta. Namun, Stefano Pioli meminta Milan untuk tetap rendah hati menyusul hasil bagus yang didapat.

Milan melawat ke Bergamo untuk berjumpa Atalanta pada pekan ke-7 Serie A. Pada duel di Stadion Gewiss, Senin (4/10/2021) dini hari WIB, Rossoneri meraih kemenangan dengan skor 3-2.

Milan unggul tiga gol lebih dulu. Masing-masing gol dicetak Davide Calabria, Sandro Tonali, dan Rafael Leao. Sementara, Atalanta membalas lewat gol Duvan Zapata (penalti), dan Mario Pasalic.

1 dari 4 halaman

Hebat

Terlepas dari kebobolan dua gol pada menit-menit akhir laga, Stefano Pioli tetap angkat topi dengan kinerja anak asuhnya. Setelah kalah dari Atletico Madrid di Liga Champions, Milan memberi respon yang tepat/

"Kami menghasilkan kinerja yang hebat. Ini adalah kemenangan besar yang mengakhiri periode yang sangat menuntut. tim juga selalu merespons kekalahan. Kami tumbuh dan harus terus begini," ucap Tonali pada DAZN.

"Saya meminta pemain memberi upaya ekstra. Brahim Diaz dan Rafael Leao? Lebih mudah bagi penyerang untuk berlari ke depan, menjadi berbahaya. Mereka adalah orang-orang dengan kualitas teknis yang hebat. Saya puas," tegas Pioli.

2 dari 4 halaman

Rendah Hati

AC Milan berada dalam tren positif di Serie A. Mereka belum pernah kalah dari tujuh laga yang dimainkan. Milan kini berada di posisi kedua klasemen dengan 19 poin. Pioli ingin capaian ini tidak membuat timnya takabur.

"Selama dua tahun tim ini telah bermain dengan cara tertentu dan mendapatkan hasil yang penting," kata Pioli.

"Tapi kita harus tetap rendah hati. Kami tahu siapa lawan kami. Kami mencoba mengosongkan lini tengah sedikit dan terkadang menemukan situasi yang menguntungkan," sambung pelatih 55 tahun itu.

3 dari 4 halaman

Dinamis

Soal teknis, Stefano Pioli menyebut ada perbedaan besar dari permainan Milan saat melawan Atalanta dan Liverpool (kalah 3-2). Saat berjumpa Atalanta, Milan bermain lebih dinamis di lini depan dalam hal pergerakan.

"Kami tidak terlihat dinamis pada laga melawan Liverpool, Tapi, hari ini siapa pun yang berada di posisi target harus bergerak untuk menerima bola, apakah dia bek sayap, gelandang atau gelandang serang," kata Pioli.