5 Pemain Terbaik Inter Milan Musim Ini

5 Pemain Terbaik Inter Milan Musim Ini
Inter Milan (c) AP Photo

Bola.net - Inter Milan musim ini kembali gagal di pentas elit Eropa. Meski punya pelatih baru Antonio Conte, Nerazzurri lagi-lagi kandas di fase grup Liga Champions dan terlempar ke Liga Europa.

Namun, sepak terjang mereka di Serie A terbilang mengagumkan. Hingga pekan ke-17, Inter telah mengumpulkan 42 poin, sama dengan juara bertahan Juventus di dua besar. Mereka diyakini punya potensi untuk mematahkan dominasi La Vecchia Signora di Italia,

Ini tak lepas dari kontribusi positif beberapa pemain pilarnya, baik yang baru maupun yang lama.

Sejauh ini, siapa saja yang layak disebut sebagai pemain terbaik di skuat Inter Milan? Berikut lima nama yang terdepan.

1 dari 5 halaman

Stefan de Vrij

Stefan de Vrij

Stefan De Vrij (kiri) (c) AP Photo

Pertahanan yang kuat merupakan salah satu elemen penting untuk menggapai gelar juara. Inter memilikinya. Stefan de Vrij punya peran penting di baliknya.

Bek sentral 27 tahun Belanda ini tangguh mengawal jantung pertahanan Nerazzurri. Selain itu, dia juga terbilang aktif membantu timnya saat dalam mode ofensif.

Itu terlihat dari satu gol dan empat assist yang sudah diukirnya dalam 21 penampilan bersama Inter di semua kompetisi musim ini.

De Vrij menampilan salah satu performa terbaiknya musim ini ketika Inter menang 2-0 menjamu Borussia Dortmund pada matchday 3 fase grup Liga Champions. Dia mengamankan barisan pertahanan Inter, juga merancang assist untuk gol pembuka oleh Lautaro Martinez di menit 22.

2 dari 5 halaman

Stefano Sensi

Stefano Sensi

Stefano Sensi (c) AP Photo

Didatangkan dari Sassuolo pada Juli 2019, gelandang 24 tahun Italia ini langsung menjadi salah satu pemain penting di Inter.

Set piece, passing, dan long shot-nya tergolong hebat. Kreativitasnya dalam merancang peluang juga bisa dibanggakan.

Tiga gol dan dua assist dalam 11 penampilan telah disumbangkannya untuk Inter di semua ajang. Hanya sayang, kontribusinya belum bisa maksimal karena melewatkan sepuluh pertandingan akibat cedera.

3 dari 5 halaman

Marcelo Brozovic

Marcelo Brozovic

Marcelo Brozovic merayakan golnya ke gawang AC Milan (c) AP Photo

Gelandang 27 tahun Kroasia ini hampir selalu jadi pilihan utama Conte. Musim ini, dia telah memainkan 1.961 menit di semua kompetisi. Hanya Samir Handanovic dan Milan Skriniar (masing-masing 2.070 menit) yang menit bermainnya lebih banyak.

Brozovic pun telah memberi kontribusi berupa dua gol dan lima assist dalam 22 penampilan.

Salah satu performa terbaiknya adalah ketika Inter menang 2-0 dalam derby melawan AC Milan pada pekan ke-4. Dia tampil impresif di lini tengah Inter, dan mencetak gol pembuka di awal babak kedua.

4 dari 5 halaman

Lautaro Martinez

Lautaro Martinez

Lautaro Martinez (c) AP Photo

Musim ini, total 13 gol telah dicetak oleh penyerang 22 tahun Argentina itu dalam 22 penampilan untuk Inter di semua kompetisi. Sementara, dia adalah pencetak gol terbanyak kedua di skuat Nerazzurri.

Sejak sang kompatriot Mauro Icardi tersingkir dari Inter, keberadaan Lautaro menjadi semakin penting.

Musim ini, Lautaro telah mencetak delapan gol dan satu assist di Serie A. Sementara itu, di Liga Champions, dia punya lima gol atas namanya.

Lautaro dua kali menjadi Man of the Match versi WhoScored. Dia tampil impresif dengan sepasang doppietta ketika Inter menang 4-3 di kandang Sassuolo pada pekan ke-8, juga saat menang 2-1 menjamu SPAL di pekan ke-14.

5 dari 5 halaman

Romelu Lukaku

Romelu Lukaku

Romelu Lukaku (c) AP Photo

Direkrut dari Manchester United, ini menjadi musim perdana striker 26 tahun Belgia tersebut di Italia. Namun, dia mampu beradaptasi dengan baik, dan bisa langsung tampil hebat.

Bersama Lautaro Martinez, Lukaku menciptakan duet penyerang yang istimewa di Inter.

Lukaku musim ini sudah mencetak 14 gol dalam 22 penampilan di semua kompetisi, lebih banyak daripada pemain-pemain Inter lainnya. Sebanyak dua gol dia ciptakan di Liga Champions, dan sudah 12 gol yang diukirnya di Serie A.

Pada 2 November 2019, Lukaku mencetak sepasang gol penentu kemenangan 2-1 Inter atas tuan rumah Bologna. Itu membuatnya menyamai rekor Il Fenomeno Ronaldo dari musim 1997/98, mencetak sembilan gol dalam 11 penampilan pertamanya untuk Inter di Serie A.

Keputusan Inter menjadikannya pembelian termahal (€80 juta) dalam sejarah klub mereka sepertinya tidak salah.

Bagaimana Bolaneters, setuju dengan daftar ini? Silakan suarakan pendapat kalian lewat kolom komentar di bawah.