12 Laga Terakhir, AC Milan Bertaruh Dengan Segalanya

12 Laga Terakhir, AC Milan Bertaruh Dengan Segalanya
Stefano Pioli (c) AP Photo

Bola.net - Pelatih AC Milan Stefano Pioli memperingatkan anak-anak asuhnya bahwa mereka kini hanya punya 12 laga tersisa untuk bisa masuk ke Eropa sekaligus mengklaim dalam waktu 40 hari ke depan mereka bertaruh dengan semuanya.

Milan terus mencari cara untuk bangkit. Akan tetapi usaha mereka masih belum menemui keberhasilan.

Kegagalan juga membayangi mereka pada musim ini. Saat ini Milan berada di peringkat ketujuh klasemen sementar Serie A.

Milan mengoleksi 36 poin dari 26 laga. Mereka sekarang terpaut 15 poin dari Atalanta yang ada di peringkat keempat klasemen.

1 dari 2 halaman

12 Laga, 40 Hari

Kini AC Milan akan segera berlaga lagi setelah kompetisi terhenti sementara sejak Maret lalu. Rossoneri kini akan mulai berjuang lagi untuk bisa meraih tiket ke Eropa.

Stefano Pioli lantas memperingatkan Milan bahwa kini mereka harus berjuang dengan keras pada 12 laga tersisa. Ia pun berharap jika ternyata Rossoneri gagal menang di satu laga mereka bisa segera bangkit di laga berikutnya.

"Jika musim berakhir dengan lockdown, itu akan menjadi salah satu penyesalan, tetapi sebaliknya kita memiliki 12 pertandingan tersisa untuk merebut tempat di Eropa," kata pelatih dalam konferensi persnya, via Football Italia.

“Kami punya beberapa alasan untuk mengejar ketinggalan dan kami harus melakukannya sesegera mungkin, karena dalam waktu 40 hari, kami bertaruh dengan segalanya. Kami mungkin pantas mendapatkan hasil berbeda di beberapa laga, tetapi itu hanya berarti kami kurang [maksimal] di beberapa area. Jika Anda tidak menang, Anda belajar, jadi saya harap kami belajar banyak pelajaran berharga," tegas Pioli.

2 dari 2 halaman

Andalkan Rafael Leao

AC Milan akan berlaga melawan Lecce. Namun mereka tak akan diperkuat oleh Zlatan Ibrahimovic yang cedera.

Stefano Pioli lantas menggantungkan harapannya kepada striker mudanya, Rafael Leao. Ia berharap striker asal Portugal itu bermain sesuai dengan kapasitasnya.

“Kami bukan tim dengan kekuatan striker terburuk keempat di Serie A karena kami tidak menciptakan peluang, tetapi karena kami tidak cukup mengkonversi mereka. Di situlah kita harus meningkatkan performa kami," tegasnya.

"Tentu saja saya ingin lebih dari Rafael Leao dan begitu juga dirinyaa, karena ia harus lebih sadar akan potensinya," tegas Pioli.

(Football Italia)