
Menurut mantan pemain itu, para suporter di negeri Ratu Elizabeth, merupakan penonton yang amat menghargai usaha tim kesayangan mereka'.
"Saya selalu menghormati fans asal Inggris. Mereka menilai sepakbola seperti agama. Mereka akan terus berteriak dari awal hingga akhir. Saya menghormati itu. Atmosfernya amat berbeda," tutur Xavi pada ESPN FC.
"Di Inggris mereka menghormati pemain. Di Spanyol, tidak demikian. Mereka banyak menilai kami: 'Anda hidup terlalu mewah, Anda mendapat terlalu banyak uang, Anda tidak bekerja'. Itu tak benar.
"Juan Mata memberi tahu saya tahun lalu. Ia mengatakan ketika Manchester United finish di posisi tujuh, fans memberikan tepuk tangan di akhir musim. Tujuh! Jika itu terjadi pada kami di Barcelona, mereka semua akan coba membunuh kami!" [initial]
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Spanyol 12 November 2015 22:54
-
Liga Italia 12 November 2015 20:34
-
Liga Spanyol 12 November 2015 19:54
-
Liga Spanyol 12 November 2015 15:09
-
Liga Spanyol 12 November 2015 15:02
LATEST UPDATE
-
Piala Eropa 22 Maret 2025 07:15
-
Tim Nasional 22 Maret 2025 06:43
-
Tim Nasional 22 Maret 2025 06:40
-
Tim Nasional 22 Maret 2025 06:27
-
Tim Nasional 22 Maret 2025 05:57
-
Tim Nasional 22 Maret 2025 05:50
MOST VIEWED
- Liverpool Bidik Bintang Baru! Siapa Saja yang Berpotensi Merapat ke Anfield?
- Chelsea Sudah Buat Keputusan Soal Masa Depan Sancho: Dikembalikan ke Man United Atau Dipertahankan?
- Bukan Pepesan Kosong! Napoli Mulai Nego MU untuk Transfer Rasmus Hojlund
- Ikhlaskan Trent Alexander-Arnold, Liverpool Bakal Rekrut Bek Timnas Belanda Ini
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...