Wilfried Zaha Dianggap Memang Harus Pindah ke Arsenal

Wilfried Zaha Dianggap Memang Harus Pindah ke Arsenal
Wilfried Zaha (c) AFP

Bola.net - Eks kiper tim nasional Inggris, Nigel Martyn mengaku merasa maklum dengan keinginan bintang Crystal Palace, Wilfried Zaha untuk hengkang ke Arsenal.

Zaha disebut-sebut menjadi incaran utama Arsenal pada jendela transfer musim panas kemarin. Arsenal ingin pemain 26 tahun itu menambah daya gedor di lini depan skuat Unai Emery.

Bahkan, The Gunners kabarnya telah melayangkan tawaran senilai 40 juta poundsterling kepada Crystal Palace untuk memboyong Zaha ke Emirates Stadium.

Namun tawaran tersebut kabarnya ditolak mentah-mentah oleh The Eagles. Zaha pun pada akhirnya tetap bertahan di Selhurst Park hingga jendela transfer ditutup.

1 dari 2 halaman

Saran Nigel Martyn

Martyn yang pernah memperkuat Crystal Palace menyarankan kepada mantan klubnya agar bersedia melepas Zaha pada jendela transfer Januari nanti.

"Jika seorang pemain benar-benar ingin pergi maka bukan hal yang terbaik untuk mencoba mempertahankan dia karena mereka akan memiliki pemain yang tak ingin berada di sana," ujar Martyn kepada 888Sport.

"Wilfried tak ingin mengecewakan klub. Dia cinta Crystal Palace. Dia hanya ingin kesempatan lebih dalam kariernya dan bergabung ke klub yang lebih besar seperti Arsenal," lanjutnya.

"Arsenal adalah klub yang bisa diperkuat Zaha. Dia butuh klub yang bersaing di Liga Champions karena itu adalah standar bagi dirinya," tukasnya.

2 dari 2 halaman

Kerelaan Crystal Palace

Lebih lanjut, Martyn juga meminta Crystal Palace untuk berbesar hati melepas Zaha meski hal tersebut memang berat untuk dilakukan.

"Keuangan klub-klub Premier League makin kuat dan yang harus dilakukan adalah menaikkan harga tapi tentu pada akhirnya harus ada nominal harga yang diterima oleh klub penjual," tutur Martyn.

"Wilfried merupakan pemain yang sangat penting bagi Crystal Palace dan memainkan peran utama dalam membawa Crystal Palace bertahan di Premier League, karena itu pasti sulit untuk melepas pemain seperti dia," imbuhnya.

"Di sisi lain Anda tak ingin dia berada di sana jika dia bakal kesulitan mencapai level yang sama," tandasnya.

(888Sport)