Wenger Jelaskan Alasan Keputusan Emery Copot Ban Kapten Arsenal dari Granit Xhaka

Wenger Jelaskan Alasan Keputusan Emery Copot Ban Kapten Arsenal dari Granit Xhaka
Arsene Wenger (c) AFP

Bola.net - Arsene Wenger yakin Unai Emery menjunjung tinggi nilai-nilai Arsenal dengan memecat Granit Xhaka sebagai kapten The Gunners.

Musim ini, Xhaka ditunjuk sebagai kapten. Ia dipilih melalu proses voting dari semua pemain di skuat Arsenal.

Namun kemudian di awal pekan ini, jabatan ban kapten itu dicopot oleh Emery. Hal tersebut tak lepas dari perseteruan antara pemain asal Swiss itu dengan suporter Arsenal di laga kontrak Crystal Palace.

Xhaka sendiri belum pernah dimainkan oleh Emery sejak insiden tersebut. Ia absen kala Arsenal bermain melawan Liverpool di Carabao Cup, Wolverhamp di Premier League dan Vitoria Guimaraes di Liga Europa.

Xhaka pun disebut sudah tak punya masa depan di Arsenal. Kabarnya ia akan dijual pada bursa transfer musim dingin 2020 nanti.

1 dari 2 halaman

Komentar Arsene Wenger

Arsene Wenger adalah sosok yang mendatangkan Granit Xhaka ke Arsenal. Ia pun ditanya soal keputusan Emery mencopot ban kapten itu.

"Sebagai seorang manajer, Anda harus menghadapi keputusan semacam ini. Kami selalu menghadapi hal yang tidak terduga sebagai seorang manajer, Anda harus membuat keputusan cepat," tuturnya pada beIN Sport, seperti dikutip dari Mirror.

"Saya pikir Arsenal Football Club dihormati di seluruh dunia karena dibangun di atas nilai-nilai dan semua orang harus menghargai nilai-nilai ini dan manajer harus membuat mereka dihormati," tuturnya.

"Arsenal, bagi saya, selalu memiliki sentuhan berkelas, bagi saya sepak bola hari ini di era modern memiliki tanggung jawab besar pada cara kita bersikap, cara itu adalah contoh. Arsenal adalah bagian dari klub besar di dunia dan kami harus menunjukkan itu."

2 dari 2 halaman

Sedikit Pembelaan untuk Granit Xhaka

Sedikit Pembelaan untuk Granit Xhaka

Gelandang Arsenal, Granit Xhaka (c) AFC

Namun demikian, Arsene Wenger sedikit menunjukkan pembelaannya kepada Granit Xhaka, ketika ditanya apakah sang gelandang harusnya tak bereaksi seperti yang ia lakukan usai mendengar cemoohan fans. Ia mengisyaratkan sedikit memaklumi tindakan yang dilakukan pemain 27 tahun tersebut.

"Anda memiliki orang-orang dengan hasrat, dengan tekanan yang mereka alami, dengan kekecewaan yang mereka pikul, mereka terkadang memiliki reaksi yang tidak Anda inginkan. Tetapi Anda harus mengingatkan orang-orang tentang perilaku yang Anda inginkan," tuturnya.

"Saya pikir Xhaka adalah pemain yang cerdas, bertentangan dengan apa yang saya dengar dalam beberapa pekan terakhir. Akhirnya ia meminta maaf dan itulah yang [Emery] inginkan darinya," pungkas Wenger.

Granit Xhaka sendiri sebelumnya mengaku terluka dengan hujatan yang diterimanya dari para fans. Apalagi, istri dan anaknya pun ikut dibawa-bawa oleh para fans The Gunners.

(mirror)