Wah, Aubameyang Diklaim Sudah Kehilangan Superpower

Wah, Aubameyang Diklaim Sudah Kehilangan Superpower
Striker Arsenal, Pierre-Emerick Aubameyang membuang peluang dalam laga kontra Benfica, Jumat (19/2/2021) (c) AP Photo

Bola.net - Pierre-Emerick Aubameyang kembali gagal menyelamatkan Arsenal dari kekalahan. Permainan striker top The Gunners ini tampak tidak stabil musim ini, yang jelas jadi masalah besar untuk Mikel Arteta dan skuadnya.

Teranyar, Minggu (21/2/2021) kemarin Arsenal kalah 0-1 dari Manchester City di pekan ke-25 Premier League 2020/21. Skornya tidak terlalu buruk, tapi seharusnya Arsenal bisa melakukan sesuatu.

Man City tidak bermain sebagus beberapa pekan terakhir, Arsenal punya banyak celah untuk menyerang. Sayangnya pasukan Arteta kalah kelas, dan Aubameyang gagal membuat perbedaan.

Karena itulah kini muncul gagasan bahwa Aubameyang mungkin sudah habis. Mengapa begitu?

1 dari 2 halaman

Sudah lewat

Beberapa musim terakhir Aubameyang selalu jadi jaminan gol untuk Arsenal, tapi musim ini benar-benar buruk. Analis Premier League, Jamie Redknapp, juga merasa bahwa Aubameyang sekarang sudah habis.

Dia melihat Aubameyang masih akan mencetak gol, tapi tidak lagi jadi top scorer seperti biasanya.

"Level terbaik Aubameyang sudah lewat. Memang dia akan mendapatkan momen-momen penting, dia pun akan mencetak hattrick. Namun ketika melihat dia, terkadang dia tampak sudah kehilangan superpower-nya," kata Redknapp kepada Sky Sports.

"Saat dia pertama kali tiba di Premier League saya melihatnya berlari melewati lawan. Saya pun melihat dia berlari melampaui lawan di Dortmund."

"Sekarang saya melihat pemain yang sepertinya akan dipermalukan," imbuhnya.

2 dari 2 halaman

Tantangan Arsenal

Redknapp juga bicara soal posisi Arsenal yang semakin sulit. Saat ini Arsenal tertahan di peringkat ke-10, selisih 11 poin dengan empat besar. Mereka harus segera melakukan sesuatu untuk memperbaiki musim ini.

"Mereka akan selalu jadi klub besar, tapi jika mau jadi tim besar, mereka tidak boleh ada di posisi seperti sekarang," sambung Redknapp.

"Ketika mereka kalah dari Man City di Carabao Cup (1-4), saya merasa itu adalah titik terdendah untuk Mikel Arteta dan saya merasa dia akan kehilangan pekerjaannya."

"Tapi dia bisa sedikit menstabilkan tim sejak saat itu dan meraih beberapa hasil bagus. Sekarang mereka memasuki masa-masa terpenting untuk pelatih dan klub," tandasnya.

Sumber: Sky Sports