Usir MU, Everton Pagari Richarlison dengan Kontrak Baru

Usir MU, Everton Pagari Richarlison dengan Kontrak Baru
Richarlison, Brasil (c) AP Photo

Bola.net - Rencana Manchester United untuk membajak Richarlison kemungkinan besar akan menemui kegagalan. Everton diberitakan tengah menawarkan kontrak baru pada pemain asal Brasil tersebut.

Manchester United beberapa bulan terakhir tengah menjalankan misi perburuan striker baru. Mereka tengah mencari pengganti Romelu Lukaku yang mereka lepas ke Inter Milan.

Dari beberapa nama yang tengah diincar MU, ada sosok Richarlison yang diberitakan menarik perhatian Solskjaer. Pelatih 46 tahun itu tertarik dengan versatilitas sang striker sehingga ia ingin membawanya ke Old Trafford.

Liverpool Echo mengklaim bahwa Everton tidak akan membiarkan Richarlison pindah ke MU. Mereka diberitakan tengah mempersiapkan kontrak baru untuk sang pemain.

Simak situasi transfer Richarlison selengkapnya di bawah ini.

1 dari 3 halaman

Sosok Penting

Laporan tersebut mengklaim bahwa Everton sama sekali tidak tertarik menguangkan Richarlison.

Mereka menilai eks pemain Watford itu memiliki talenta yang di atas rata-rata. Mereka menilai bahwa Richarlison akan menjadi tumpuan lini serang mereka di masa depan.

Untuk itu mereka tidak tertarik untuk melepaskan sang penyerang meski mereka mendapatkan tawaran yang menggiurkan dari United.

2 dari 3 halaman

Kontrak Baru

Demi mengusir Manchester United, Everton berencana untuk memperpanjang kontrak sang penyerang.

Laporan itu menyebut bahwa sang striker akan diberikan tambahan kontrak hingga tahun 2024. Mereka juga akan memberikan kenaikan gaji yang cukup signifikan untuk sang pemain.

Mereka berharap bahwa sang pemain menyetujui draft kontrak itu sehingga mereka bisa resmi mengamankan sang pemain dari kejaran United.

3 dari 3 halaman

Opsi Lain

Manchester United diberitakan tidak hanya mengejar tanda tangan Richarlison.

Beberapa penyerang top seperti Erling Haaland, Mario Mandzukic dan Timo Werner diberitakan juga menjadi incaran Setan Merah.

(Liverpool Echo)