Thomas Partey Sempat Galau Sebelum Gabung Arsenal, Faktor Apa?

Bola.net - Thomas Partey rupanya sempat galau sebelum menerima pinangan Arsenal. Hal yang membuat pemain asal Ghana itu sempat ragu adalah Arsenal tidak bermain di Liga Champions.

Thomas Partey pindah ke Arsenal pada hari terakhir bursa transfer awal musim 2020/2021. Negosiasi antara Arsenal dan Atletico Madrid berjalan alot dan transfer ini sempat dikhawatirkan gagal.

Arsenal sendiri sudah mendekati Partey untuk waktu yang lama. Akan tetapi, Atletico tidak begitu saja melepas pemain 27 tahun. Arsenal akhirnya menembus klausul pelepasan di kontraknya senilai 47 juta pounds.

Atletico Madrid tidak bisa menahan Partey lebih lama. Kepindahan ini sangat disesalkan pihak klub. Bahkan, pelatih Diego Simeone disebut sempat marah besar dengan keputusan sang pemain yang pindah klub.

Liga Champions Bikin Galau

Jacop Partey, ayah Thomas Partey, mengakui bahwa anaknya sempat ragu saat mendapat tawaran Arsenal. Dia tertarik pindah ke London Utara, tetapi faktor Liga Champions membuatnya ragu untuk menerima tawaran itu.

"Jadi, saya katakan padanya bahwa ini adalah kesempatan yang telah datang dan terlewatkan beberapa tahun lalu," buka Jacop Partey dikutip dari Metro.

"Yang saya perhatikan adalah bahwa dia hanya bersedia bermain di klub Liga Champions, tetapi saya memberi saran padanya apakah tidak bermain di klub Liga Champions dan membantu lolos ke Liga Champions?"

"Saran saya untuknya adalah, lepas dari langkah besarnya, harus tetap berlatih dengan serius dan tidak hilang fokus. Jangan sampai menjadi flop! Dia menerima saran itu," kata Jacop.

Gelandang Dinamis

Manajer Arsenal, Mikel Arteta, menjadi yang paling senang dengan keputusan Thomas Partey di bursa transfer. Sebab, bersama Edu, dia telah berupaya untuk membawa Thomas Partey ke London Utara selama tujuh bulan lamanya.

"Dia adalah seorang gelandang dinamis dengan energi yang besar. Dia membawa banyak pengalaman dari klub papan atas yang telah bersaing di level tertinggi La Liga dan Liga Champions selama beberapa tahun," kata Mikel Arteta.

"Kami sangat terkesan dengan sikap dan pendekatannya terhadap permainan. Dia pemain cerdas dan kami menantikan dirinya bisa berintegrasi dalam sistem kami serta memberikan kontribusi pada kemajuan tim yang sedang dibangun," imbuhnya.

Sumber: Metro