Terungkap, Usaha Jor-joran Chelsea Rekrut Declan Rice yang Berujung Sirna

Terungkap, Usaha Jor-joran Chelsea Rekrut Declan Rice yang Berujung Sirna
Gelandang West Ham Declan Rice. (c) AP Photo/Alastair Grant

Bola.net - Eks pelatih Chelsea, Frank Lampard, baru-baru ini mengungkapkan sebuah fakta bahwa dirinya ingin merekrut Declan Rice. Tak hanya itu, Lampard juga memproyeksikan sang pemain sebagai kapten klub kala masih menjabat pelatih The Blues.

Tim yang bermarkas di Stamford Bridge tersebut masih tertarik pada Rice setelah pemecatan Lampard pada 2021, tetapi kapten West Ham itu lebih memilih bergabung dengan Arsenal di musim panas ini dalam kesepakatan senilai lebih dari 100 juta poundsterling.

Rice menghabiskan hampir satu dekade di West Ham setelah dilepas Chelsea pada usia 15 tahun, membuat 245 penampilan untuk The Hammers dan membantu klub memenangkan UEFA Conference League musim lalu.

Pemain berusia 24 tahun itu sekarang siap untuk diperkenalkan sebagai rekrutan rekor Arsenal dan bergabung dengan tim The Gunners yang finis sebagai runner-up di Premier League musim lalu.

Simak komentar Lampard di bawah ini.

1 dari 3 halaman

Urung Terjadi

Namun Rice akan bermain untuk Chelsea andai Lampard setuju, dengan legenda timnas Inggris tersebut mengungkapkan bahwa ia mendukung sang gelandang untuk menjadi kapten The Blues.

"Ketika saya berada di Chelsea [pada masa jabatan pertama], saya ingin mendatangkan Declan Rice," ucap Lampard kepada podcast Diary of a CEO.

"Saya berpikir, "anak ini akan menjadi kapten Chelsea untuk 10 tahun ke depan." Namun hal itu tidak terjadi."

Lampard kembali ke klub sebagai manajer sementara pada bulan April setelah Chelsea memecat Graham Potter, namun hanya mampu meraih satu kemenangan dalam 10 pertandingan sebagai manajer sementara saat The Blues berada di urutan ke-12.

2 dari 3 halaman

Kesulitan Latih Chelsea

Kemudian, pria berusia 45 tahun juga menceritakan masalah yang ia alami dengan skuad besar yang ia warisi setelah investasi senilai 600 juta pounds lebih dari Todd Boehly sejak 2022.

"Hal terbesar dari standar yang rendah adalah ukuran skuat. Motivasi sangat sulit dengan pemain-pemain di luar skuad Liga Champions.

"Ketika saya masuk, dengan cepat saya menyadari bahwa beberapa pemain berpikir bahwa musim ini akan berakhir dan seperti apa masa depan mereka dan itu adalah situasi yang sulit.

Saya pikir ada pemahaman di klub bahwa [ukuran skuat] harus berubah sekarang, saya pikir itu harus berubah dan jika Anda tidak memiliki dasar-dasar itu maka sangat sulit untuk mencapai tempat yang Anda inginkan," jelasnya.

3 dari 3 halaman

Laga Selanjutnya

Mauricio Pochettino, mantan pelatih PSG, Tottenham, dan Southampton, tiba di Stamford Bridge pekan lalu setelah setuju untuk menjadi manajer permanen keenam Chelsea sejak 2018.

Sementara itu, Arsenal sedang bersiap untuk mengumumkan perekrutan bek Ajax Jurrien Timber dan juga Rice, setelah menyelesaikan transfer senilai 65 juta pounds untuk penyerang Chelsea, Kai Havertz.

The Gunners memulai musim 2023-24 pada 12 Agustus melawan Nottingham Forest, sementara mantan klub Lampard, Chelsea, akan memulai musim dengan menghadapi Liverpool.

Sumber: Metro

Penulis: Yoga Radyan