Ternyata, Ancelotti Menyesal Tak Bisa Latih Rooney

Ternyata, Ancelotti Menyesal Tak Bisa Latih Rooney
Carlo Ancelotti (c) AFP
- Pelatih asal Italia, Carlo Ancelotti, mengaku mengagumi Wayne Rooney dan mengisyaratkan ia sedikit menyesal tak mendapat kesempatan melatih striker tersebut.


Di sepanjang karirnya, Ancelotti nyaris selalu menangani tim-tim besar di penjuru Eropa. Awalnya ia cuma menangani klub seperti Reggiana dan Parma, namun setelah itu ia menukangi klub seperti Juventus dan AC Milan.


Ia kemudian terbang ke Inggris untuk menukangi Chelsea dan kemudian berlabuh ke PSG di Prancis. Ancelotti kemudian ditunjuk untuk menukangi Real Madrid dan setelah menjalani masa libur usai menangani klub La Liga tersebut, mulai musim depan ia akan menjadi pelatih di Bayern Munchen.


Ancelotti sendiri setelah menangani PSG sejatinya sempat ditawari jadi manajer di MU. Sebab klub itu butuh bos baru sepeninggal Sir Alex Ferguson. Namun sayangnya Setan Merah kala itu kalah cepat dari Madrid.


Pelatih berusia 57 tahun itu pun mengisyaratkan bahwa ia sedikit menyesal tak jadi manajer MU dan melewatkan kesempatan untuk melatih salah satu pemain favoritnya, Wayne Rooney.


"Di Inggris ia (Rooney) adalah salah satu pemain favorit saya. Namun saya tak mendapat kesempatan untuk melatihnya," beber Ancelotti pada CNN.


Selain Rooney, Ancelotti sendiri mengaku sangat suka pada mantan Kapten Liverpool, Steven Gerrard. Ia bahkan mengaku pernah mencoba untuk memboyong Gerrard ke Milan namun gagal. [initial]


 (cnn/dim)