
Bola.net - Baru-baru ini Antonio Conte melontarkan komentar kontroversial. Conte seolah-olah menyerah melatih Tottenham karena rentetan hasil buruk di Premier League.
Kamis (24/2/2022), Tottenham kalah 0-1 dari Burnley dalam duel lanjutan Premier Laegue 2021/22. Kekalahan inilah yang tampaknya jadi tamparan keras bagi Conte.
Betapa tidak, dengan hasil ini berarti Tottenham hanya satu kali menang dari lima pertandingan terakhir di Premier League. Mereka menelan empat kekalahan buruk.
Advertisement
Satu-satunya kemenangan Tottenham diraih atas Manchester CIty, sang juara bertahan. Nahas, mereka justru kalah dari Burnley, tim papan bawah.
Kata Conte
Kekalahan beruntun ini sepertinya jadi pukulan telak untuk Conte. Dia adalah pelatih top dengan jaminan juara, tapi faktanya sejauh ini Conte tidak bisa berbuat banyak.
Conte menegaskan bahwa dia punya ambisi kuat sebagai pelatih top. Dia ingin mengembangkan Spurs untuk bersaing di papan atas. Masalahnya, sekarang Conte mulai ragu dengan kemampuannya.
"Saya tidak bisa menerima situasi ini. Saya harus bicara dengan klub. Tottenham harus membuat penilaian soal saya. Kami harus menemukan solusi terbaik. Saya tidak bisa terima terus kalah seperti ini. Maaf," kata Conte.
Seharusnya malu
Komentar Conte ini lantas memicu reaksi besar. Conte adalah pelatih top dengan jaminan trofi, tapi dia begitu mudahnya mengaku menyerah setelah gagal mengembangkan Tottenham.
Situasi ini juga diamati oleh analis Premier League, Simon Jordan. Menurutnya, Conte seharusnya malu telah mengeluarkan komentar seperti itu.
"Menurut saya, Anda harus mengamati bahasa yang dia [Conte] gunakan. Dia berkata bahwa 'fans layak mendapatkan lebih baik', memang mereka layak mendapatkannya, dimulai dari Anda!" kata Jodran di talkSPORT.
"Seharusnya dia malu setelah dikalahkan Burnley dan seharusnya dia malu dengan laju buruk tim, sebab dia bertanggung jawab untuk itu."
Kekanak-kanakan
Bahkan, Jordan mengklaim bahwa Conte telah bersikap kekanak-kanakan dalam wawancara tersebut. Conte adalah pelatih tim, seharusnya dia pasang badan dan menunjukkan keberaniannya.
"Menurut saya wawancara itu sangat kekanak-kanakan. Itu wawancara yang sangat buruk, tidak profesional," tutup Jordan.
Klasemen Liga Inggris
Sumber: talkSPORT, Express
Jangan lewatkan ini Bolaneters!
- Saran untuk Marcus Rashford, Lakukan yang Sederhana Saja!
- Arsenal Come Back Kalahkan Wolves, Buktikan Dua Hal Ini
- Perang Rusia-Ukraina, Manchester United Bakal Kehilangan Rp154 Miliar per Tahun
- Arsenal Menang, Nicolas Pepe Sekarang Beda!
- Arsenal Menuju Empat Besar: 14 Pertandingan Lagi, Yuk Intip Jadwalnya
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Inggris 24 Februari 2022 11:30
-
Liga Inggris 23 Februari 2022 14:30
-
Liga Inggris 20 Februari 2022 13:44
Pep Guardiola Puji Tottenham Hasil Racikan Antonio Conte: Bertahannya Sangat Solid!
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 16:12
-
Otomotif 20 Maret 2025 16:03
-
Liga Eropa Lain 20 Maret 2025 16:00
-
Amerika Latin 20 Maret 2025 15:59
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 15:35
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 15:30
MOST VIEWED
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...