Terima Kasih! Pertolongan Brighton Bikin MU Finis Posisi ke-6 Premier League

Terima Kasih! Pertolongan Brighton Bikin MU Finis Posisi ke-6 Premier League
Para pemain Manchester United seusai dikalahkan Crystal Palace, Minggu (22/5/2022) (c) AP Photo

Bola.net - Manchester United menutup Premier League 2021/2022 dengan finis di posisi ke-6 klasemen. Namun, jika tidak ada bantuan dari Brighton pada pekan terakhir, Setan Merah bisa berada di posisi yang lebih buruk.

Musim 2021/2022 memang berjalan sulit bagi United. Dengan hanya meraih 58 poin, ini adalah salah satu periode terburuk Setan Merah pada era Premier League. Khususnya pada pentas domestik.

Alih-alih bersaing untuk gelar juara atau Liga Champions, United justru harus puas bermain di Liga Europa musim 2022/2023 nanti. Sebab, United hanya berada di posisi ke-6 klasemen akhir.

Bersama West Ham, United akan berlaga di kompetisi 'kasta ketiga' antarklub Eropa itu. Posisi keenam sudah buruk bagi United. Tapi, mereka masih beruntung. Yuk simak ulasan selengkapnya di bawah ini ya Bolaneters.

1 dari 3 halaman

Terima Kasih, Brighton!

United kalah dengan skor 1-0 pada laga di Stadion Selhurst Park. Gol mantan pemain mereka, Wilfried Zaha, jadi pembeda. Hasil ini bisa saja membuat United mengakhiri musim di posisi ke-7 klasemen.

Namun, United beruntung Brighton mampu comeback dan menang 3-1 atas West Ham pada waktu yang sama. Danny Welbeck dan kolega membuat West Ham gagal meraih tiga poin dan menggusur United di klasemen.

"Ya, saya pikir Brighton membantu kami untuk membalikkan keadaan, mereka kalah 1-0 di babak pertama dan mencetak tiga gol di babak kedua. Itu adalah hal yang baik di akhir pekan ini," kata manajer interim United, Ralf Rangnick.

"Kami akan senang untuk mengurusnya (posisi ke-6 klasemen) sendiri tetapi permainan itu menunjukkan kami beberapa minggu terakhir, terutama ketika kami bermain jauh dari rumah. Kami sudah mencoba," tegas Rangnick.

2 dari 3 halaman

Alasan MU Kalah

Menurut Rangnick, ada beberapa alasan mengapa United kalah dari Crsytal Palace. Salah satunya adalah kualitas konversi peluang menjadi gol yang buruk. Rangnick sudah mencoba semua opsi, tetapi gagal.

"Pada babak pertama, kami mencoba untuk memasukkan semua striker muda yang kami miliki di bangku cadangan. Kami memiliki beberapa peluang di babak kedua tetapi itu tidak cukup efektif dan itulah mengapa kami kalah lagi saat tandang," ucap Rangnick.

United memainkan Hanibal Mejbri, Shola Shoretire, hingga Alejandro Garnacho pada babak kedua. Mereka memberi opsi untuk lini depan. Tapi, tanpa Cristiano Ronaldo dalam susunan pemain, United gagal mendapatkan gol.