Telah Hilang: Harapan Fans Arsenal yang Ingin Melihat Kroenke Pergi

Telah Hilang: Harapan Fans Arsenal yang Ingin Melihat Kroenke Pergi
Stan Kroenke dibenci fans Arsenal. (c) AFP

Bola.net - Fans Arsenal yang ingin KSE (Kroenke Sports & Entertainment) cabut dari Emirates Stadium sepertinya harus gigit jari. Sebab mereka baru-baru ini menolak penawaran dari pemilik Spotify, Daniel Ek.

KSE menjadi sorotan setelah menyatakan diri sebagai salah satu pendiri kompetisi kontroversial, European Super League. Kritikan tidak berhenti meskipun mereka telah menyatakan menarik diri beberapa hari setelahnya.

Keputusan Arsenal tercetus pada hari yang sama ketika lima klub raksasa Inggris lainnya memilih mundur dari kompetisi tersebut. Walau demikian, beberapa pemilik klub seperti tidak mendapatkan maaf dari para pendukung.

Kroenke hanya segelintir pemilik yang didesak cabut dari klub. Namu berbeda dengan posisi lain, pelatih contohnya, Kroenke baru bisa diganti kalau ada pihak yang bersedia membeli saham mayoritas.

Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.

1 dari 2 halaman

Ek Sudah Melayangkan Penawaran

Daniel Ek membawa angin segar untuk fans Arsenal. Pengusaha asal Swedia tersebut menyatakan niatnya untuk merebut the Gunners dari Kroenke. Ia bahkan menggandeng beberapa sosok legenda klub, salah satunya Thierry Henry.

Kroenke telah menyatakan kalau belum ada pihak yang melemparkan penawaran untuk membeli Arsenal. Namun pernyataan itu ditampik tegas oleh Ek, yang berkata kalau penawaran telah dilayangkan pada pekan ini.

"Laporan yang tidak akurat muncul hari ini, berkata bahwa saya tidak membuat penawaran untuk Arsenal Football Club. Saya kira penting untuk membenarkan itu," ungkapnya, seperti yang dikutip dari Metro.co.uk.

"Pekan ini, sebuah penawaran telah dibuat untuk Josh Kroenke beserta bankirnya yang meliputi kepemilikan penggemar, wakil di dean dan bagian emas untuk pendukung," lanjutnya.

2 dari 2 halaman

Ditolak Mentah-mentah

Dalam pernyataan itu juga, Ek berkata kalau pemilik Arsenal telah menolak mentah-mentah penawaran tersebut. Mereka dengan tegas berkata tak butuh tambahan uang sehingga Ek terpaksa mundur secara teratur.

"Mereka menjawab bahwa mereka tidak butuh uang. Saya menghormati keputusan mereka, namun tetap tertarik dan tersedia andai situasinya berubah," pungkasnya.

Tentu, penolakan Keluarga Kroenke terhadap penawaran Ek membuat harapan fans Arsenal pupus. Padahal mereka telah melancarkan serangkaian aksi protes untuk mendesak mereka untuk segera menjual klub ke pihak lain.

ESL hanyalah pemantik aksi protes. Sebenarnya, fans Arsenal diketahui telah membenci Kroenke beserta kroni-kroninya karena menganggap mereka tak becus dalam mengurus klub, termasuk dalam hal jual-beli pemain.

(Metro.co.uk)