Target Tanpa Nama Arsenal di Bursa Transfer yang Sulit

Target Tanpa Nama Arsenal di Bursa Transfer yang Sulit
Bayern Munchen vs Arsenal: Eddie Nketiah (tiga dari kanan) merayakan gol kemenangan. (c) AP Photo

Bola.net - Direktur sepak bola Arsenal, Raul Sanllehi menjamin bahwa The Gunners masih berjuang mendatangkan pemain-pemain terbaik di bursa transfer kali ini. Arsenal tenang bukan berarti tidak akan membeli pemain lagi.

Situasi The Gunners cukup rumit. Sejak awal bursa transfer, Arsenal diterpa kabar buruk yang menyebut mereka hanya punya bujet 40 juta poundsterling pada bursa transfer kali ini. Tentu kabar ini membuat fans pesimistis.

Biar begitu, direktur Arsenal, Vinai Venkatesham sudah membantah langsung. Kini giliran Sanllehi yang buka suara perihal pemain incaran The Gunners.

Baca selengkapnya di bawah ini ya, Bolaneters!

1 dari 2 halaman

Target Tanpa Nama

Sanllehi merupakan ujung tombak Arsenal di bursa transfer. Dia berusaha mendatangkan pemain-pemain yang diinginkan pelatih, seperti kasus Dani Ceballos beberapa hari lalu.

Dia menjamin Arsenal tampak pasif bukan karena tidak ada bujet. Hanya bursa transfer kali ini cukup sulit.

"Saya tidak bisa menyebutkan nama, karena dengan itu saya tidak bisa bekerja. Jika saya mengatakan nama, saya keluar dari tempat ini dan dia sudah jadi 10 juta poundsterling lebih mahal," tegas Sanllehi dikutip dari Goal internasional.

"Bursa transfer adalah target bergerak, saya sudah melakukan ini selama 16 tahun dan saya tahu bahwa beberapa bursa lebih sulit dari yang lain."

"Bursa transfer yang sekarang cenderung berat. Ketika saya membahas hal ini dengan klub lain, mereka memahaminya," imbuhnya.

2 dari 2 halaman

Stagnan

Lebih lanjut, Sanllehi yakin masalah yang sama juga dihadapi tim-tim lain. Bursa transfer sejauh ini memang tidak sepanas musim-musim sebelumnya.

"Ada sedikit stagnasi di bursa transfer dan sampai saat ini anda belum melihat jumlah pemain baru seperti biasanya. Saya tidak benar-benar tahu bagaimana akhirnya, tetapi saya menjamin bahwa kami bekerja setiap jam di setiap hari," lanjut Sanllehi.

"Yang paling penting adalah berbicara dengan pelatih, tentang bagaimana perasaan dia soal tim, gaya bermain apa yang da inginkan. Dia tahu itu lebih dari siapa pun," tutupnya.