Tammy Abraham Akui Frustasi Saat Hadapi Virgil Van Dijk

Tammy Abraham Akui Frustasi Saat Hadapi Virgil Van Dijk
Duel Virgil van Dijk dan Kurt Zouma di Piala Super Eropa 2019. (c) AP Photo

Bola.net - Penyerang Chelsea Tammy Abraham mengakui dirinya merasa frustasi saat harus berhadapan dengan bek Liverpool Virgil Van Dijk.

Striker berusia 22 tahun itu musim ini dipercaya untuk jadi ujung tombak The Blues. Ia lebih dipercaya oleh Frank Lampard ketimbang Michy Bathuayi maupun Olivier Giroud.

Kepercayaan itu dibalas oleh Abraham dengan performa yang tajam. Sejauh ini, ia telah mengemas delapan gol di Premier League.

Ia pun menjadi top skor sementara Premier League. Namanya sementara ini sejajar dengan bomber Manchester City, Sergio Aguero dan unggul satu gol atas penyerang Arsenal Pierre-Emerick Aubameyang.

1 dari 2 halaman

Pujian Abraham

Musim ini, Chelsea sudah merasakan berduel dengan Liverpool. Namun di laga yang dihelat di Stamford Bridge pada 22 September lalu itu, The Blues dipaksa tunduk dengan skor 1-2.

Abraham saat itu menjadi starter. Namun ia tak bisa mencetak gol dan akhirnya tidak dimainkan secara penuh dan ditarik keluar pada menit ke-77, digantikan Bathuayi.

Abraham kemudian membeberkan bagaimana rasanya berduel dengan bek asal Belanda itu. Ia mengatakan bahwa level Van Dijk beda dengan bek-bek lainnya.

"Ia bak binatang buas. Ia sangat bagus dalam apa yang ia lakukan," pujinya seperti dilansir Liverpool Echo.

"Ia berpengalaman. Saya mencoba melakukan sedikit ... Saya mencoba menggunakan trik saya yang ada di kepala saya, tetapi pemahamannya tentang permainan sungguh yang terbaik," pujinya lagi.

2 dari 2 halaman

Bikin Frustasi

Bikin Frustasi

Tammy Abraham usai gagal mengeksekusi penalti pada laga UEFA Super Cup 2019 melawan Liverpool di Vodafone Park, Kamis (15/8/2019). (c) AP Photo

Abraham mengatakan, yang membedakan Van Dijk dengan bek-bek lainnya adalah ia begitu detil memperhatikan setiap pergerakan lawannya. Jadi ia selalu bisa mengantisipasi ke mana lawan akan bergerak.

Lawan pun akan kesulitan untuk berbuat sesuatu. Abraham pun mengisyaratkan bahwa ia sangat merasa frustasi karena tak bisa lolos dari kawalan Van Dijk.

"Ini ada hubungannya dengan hal-hal kecil. Gerakan-gerakan. Gerakan saya di dalam kotak, beberapa pemain bertahan tidak memperhatikan saya - mereka hanya fokus pada bola," terangnya.

"Dengan dirinya, ini semacam keduanya, ia memperhatikan saya dan bola, tahu di mana saya berada, tahu ke mana saya ingin pergi, mengikuti saya," sambungnya.

"Ini sangat menjengkelkan bagi seorang penyerang. Tinggalkan saya sendiri!" seru Abraham.

Musim lalu, Virgil Van Dijk membawa Liverpool menjadi tim dengan pertahanan tim terbaik di Premier League. Dalam semusim mereka cuma kebobolan 22 kali. Sementara itu pada musim ini, The Reds sudah kebobolan enam kali.

(Liverpool Echo)