Superstar Juga Manusia Biasa, Ini 5 Momen Cristiano Ronaldo Ngambek

Superstar Juga Manusia Biasa, Ini 5 Momen Cristiano Ronaldo Ngambek
Bintang Manchester United, Cristiano Ronaldo (c) AP Photo

Bola.net - Cristiano Ronaldo adalah salah satu pemain terbaik dunia pada generasi saat ini. Tapi sebagai manusia biasa, Ronaldo terkadang juga suka menunjukkan emosi yang tak terkontrol.

Cristiano Ronaldo dikenal lebih vokal dan terbuka. Ronaldo jug tidak pernah merahasiakan keinginannya untuk menjadi yang terbaik.

Pemain berusia 36 tahun itu baru-baru ini memblokir TransferMarkt di media sosial setelah tersinggung dengan penilaian mereka atas kemampuannya.

Situs itu menilai Ronaldo seharga 67 juta pound saat bersama Juventus, menjadi tertinggi keempat adi Serie A, di belakang Christian Eriksen, Lautaro Martinez, dan kemudian rekan setimnya di Juventus, Paulo Dybala.

Meski memiliki peringkat tertinggi di kategori usianya, Cristiano Ronaldo marah dan menggunakan media sosial dan memberitahu mereka secara pribadi.

"Kami memasang daftar 10 pemain dengan usia 33 tahun ke atas di Instagram, dan Ronaldo masih berada di posisi pertama, tapi ia mengatakan harusnya bernilai lebih tinggi," kata Manajer Transfermarkt Inggris, Daniel Busch, kepada The Athletic.

"Mereka menjawabnya, menjelaskan alasannya dan mengatakan kepadanya, 'Dari antara orang-orang di grup usia Anda, Anda adalah nomor satu. Ada perbedaan sekitar 30 hingga 50 juta pound (antara Ronaldo dan pemain berikutnya dalam daftar), dan kemudian dia mengirimkan beberapa smilies dan kemudian memblokir kami."

Dan ini bukan pertama kalinya Cristiano Ronaldo baper saat ada yang mengritik atau dia merasa tersinggung.

1 dari 5 halaman

Ribut dengan France Football

Ribut dengan France Football

Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi (c) AFP

Cristiano Ronaldo ribut dengan Pascal Ferre dari France Football.

Ferre mengklaim Ronaldo hanya memiliki satu ambisi dan itu adalah pensiun dengan lebih banyak penghargaan Ballon d'Or daripada Messi.

"Saya tahu karena dia telah memberi tahu saya,” kata Ferre pada November 2021, tak lama sebelum Lionel Messi memenangkan penghargaan ketujuh.

Ronaldo membalas melalui Instagram-nya.

“Pascal Ferre berbohong dan menggunakan nama saya untuk mempromosikan dirinya dan untuk mempromosikan publikasi tempat dia bekerja."

“Tidak dapat diterima bagi orang yang bertanggung jawab untuk membagikan penghargaan bergengsi seperti itu untuk berbohong dengan cara ini dan menunjukkan rasa tidak hormat kepada seseorang yang selalu menghormati France Football dan Ballon d'Or."

“Ambisi terbesar saya dalam karier adalah memenangkan trofi di level klub dan internasional, untuk klub tempat saya bermain dan tim nasional saya. Ambisi terbesar saya dalam karir saya adalah untuk memberikan contoh yang baik bagi semua orang yang ingin menjadi pesepak bola profesional."

“Ambisi terbesar saya dalam karier saya adalah agar nama saya tertulis dengan emas dalam sejarah sepak bola dunia.”

2 dari 5 halaman

Buang Mikrofon

Buang Mikrofon

Kapten Timnas Portugal, Cristiano Ronaldo (c) AP Photo

Euro 2016 adalah turnamen yang bersejarah bagi Portugal, menjadi juara.

Sebelum hasil imbang 3-3 penyisihan grup dengan Hungaria, Ronaldo ditanyai oleh reporter Diogo Torres tentang apakah dia siap untuk pertandingan berikutnya, dan superstar itu merespons dengan cara yang mengejutkan.

Ronaldo meraih mikrofon dari tangan Torres dan meluncurkannya ke danau terdekat sebelum berjalan pergi.

Stasiun TV Portugal sangat marah dan menuntut permintaan maaf. Tetapi Ronaldo meminta maaf di lapangan dengan mencetak dua gol dalam hasil imbang 3-3.

3 dari 5 halaman

Ngambek Enggak Mau Selebrasi

Ngambek Enggak Mau Selebrasi

Cristiano Ronaldo (c) AFP

Ronaldo bisa dibilang berada di puncak karier pada tahun 2012. Tapi, dia juga mendapat kritik dari penggemar Real Madrid yang menuduhnya terlalu egois di lapangan.

Dalam kemenangan 5-1 atas Granada di Santiago Bernabeu, Ronaldo menanggapi tekanan penggemar dengan cemberut, mencetak gol kelima, tetapi menolak untuk merayakan dengan para penggemar. Dia memilih untuk menundukkan kepalanya dan kembali ke lapangan.

Seorang pemain yang memiliki selebrasi ikonik yang menolak untuk merayakannya menunjukkan bahwa memang ada sesuatu yang salah.

4 dari 5 halaman

Psywar dengan Tetangga

Psywar dengan Tetangga

Striker Juventus, Cristiano Ronaldo. (c) AP Photo

Ronaldo dan Atletico Madrid membenci satu sama lain untuk selamanya. Kebencian memuncak selama Ronaldo di Real Madrid, di mana ia membuat mereka tersingkir dari Liga Champions beberapa kali.

Atletico merasa lega saat Ronaldo pindah ke Juventus pada 2018. Namun Atletico merasakan lagi teror CR7 ketika mereka bermain imbang melawan Ronaldo di babak 16 besar Liga Champions.

Pasukan Diego Simeone memenangkan leg pertama 2-0. Ronaldo yang marah disambut oleh penggemar Atletico dan media yang merayakan hasil mereka.

Ronaldo tidak bisa menahan diri, memberi tahu mereka yang menunggu di luar.

“Saya telah memenangkan lima Liga Champions, kalian tidak memenangkan nol. Sampai jumpa di leg kedua.”

Ronaldo membuktikannya dengann mencetak hattrick di leg kedua dan Real Madrid maju ke babak berikutnya.

5 dari 5 halaman

Ngambek Saat Diganti

Ngambek Saat Diganti

Cristiano Ronaldo ngambek ketika diganti pada duel melawan Brentford pada laga tunda pekan ke-17 Premier League (c) AP Photo

Cristiano Ronaldo tampak kesal dan ngambek ketika diganti pada laga Manchester United (MU) melawan Brentford, di Liga Ingggris 2021/2022, Kamis (20/1/2022) dini hari WIB. Sikap Ronaldo itu menjadi sorotan tajam fans setelah pertandingan.

Menjalani duel pekan ke-17 Premier League di Brentford Community Stadium, Ronaldo menghuni starting XI Setan Merah. Bagi Cristiano Ronaldo, ini adalah laga perdana bersama MU, setelah dalam dua laga terakhir absen akibat cedera.

Meski tampil cukup bagus, Cristiano Ronaldo hanya bermain selama 71 menit. Ronaldo ditarik keluar dan digantikan Harry Maguire. Keputusan Ralf Rangnick membuat Cristiano Ronaldo sewot. Pemain berusia 36 tahun itu berjalan keluar lapangan sembari mengomel.

Saat melewati Rangnick, Cristiano Ronaldo juga melemparkan jaketnya dan terus marah-marah di bangku pemain.

Seperti dilansir Mirror, Ralf Rangnick coba berbicara kepada Cristiano Ronaldo ketika Marcus Rashford mencetak gol ketiga Manchester United. Rangnick menjelaskan kepada CR7 terkait alasannya untuk mengganti sang pemain.

Ralf Rangnick buka suara terkait reaksi Cristiano Ronaldo yang marah-marah pada laga kontra Brentford. Rangnick menyebut mengganti Ronaldo untuk menjaga kondisi sang pemain yang baru pulih cedera.

"Reaksi Cristiano Ronaldo merupakan sesuatu yang normal, seorang striker ingin mencetak gol. Tetapi, dia telah pulih dari cedera kecil dan penting untuk diingat kami memiliki pertandingan lain yang akan datang," jelas Rangnick.

"Seperti yang terjadi di Villa Park, kami harus mempertahankan keunggulan kali ini dan penting bagi kami untuk kembali ke lima bek dan sementara kami tidak mencatatkan clean sheet, penting untuk memastikan tidak ada hal lain yang terjadi," tambahnya.

Sumber: Planet Football, Mirror
Disadur dari: Bola.com/Penulis Wiwig Prayugi
Published: 3/2/2022