Sudah Tidak Berguna, Arsenal Didesak Segera Depak Mesut Ozil

Sudah Tidak Berguna, Arsenal Didesak Segera Depak Mesut Ozil
Mesut Ozil mendapat pelukan dari Mikel Arteta usai laga melawan Manchester United (2/1/2020) di Stadion Emirates. (c) Arsenal

Bola.net - Eks manajer Arsenal, George Graham mendesak mantan timnya untuk segera menyingkirkan playmaker Mesut Ozil yang sudah tidak berguna di skuad asuhan Mikel Arteta.

Musim ini, Arsenal memutuskan untuk tak memasukkan nama Ozil ke dalam skuad mereka di Liga Europa dan Premier League karena kuota 17 pemain non-homegrown sudah terpenuhi.

Keputusan ini terasa ironis mengingat bahwa Ozil merupakan pemain dengan gaji tertinggi di skuad Arsenal, yakni mencapai 350 ribu poundsterling per pekan.

1 dari 2 halaman

Keheranan Graham

Graham pun merasa tak habis pikir mengapa Arsenal sampai memberikan kontrak baru dengan gaji sangat tinggi kepada Ozil pada Januari 2018 lalu.

"Ini sangat sulit. Hal pertama yang Anda katakan adalah, 'siapa orang yang mengambil keputusan soal kontrak?" ujar Graham kepada talkSPORT.

“Apakah anggota direksi lainnya melihat kontrak itu dan menyetujuinya? Itu keputusan yang buruk. Kami harus mencoba menyingkirkannya dan membayar setengah gajinya jika dia pergi ke klub lain, tapi itu pun terlalu mahal." tambahnya.

2 dari 2 halaman

Tak Berguna di Skuad Arteta

Lebih lanjut, Graham menilai bahwa Ozil sudah tak cocok dengan skema yang diterapkan Arteta di Arsenal saat ini. Karena itu, tak ada jalan lain selain menyingkirkan Ozil.

"Dia harus berada di tim yang mendominasi permainan dan dia harus menguasai bola sebanyak mungkin," tutur Graham.

“Tanpa bola, tidak ada. Dia pasti kurang, bahkan di level atas. Tanpa bola dia tidak cukup bagus. Dengan bola dia bisa menjadi cukup bagus, tapi dia harus berada di tim yang bagus," lanjutnya.

“Dia naik turun seperti yo-yo di bawah Arsene Wenger. Dia jelas tidak cocok dengan gaya manajer baru. Anda bermain saat Anda mendapatkan bola tetapi Anda juga bermain saat Anda tidak menguasai bola. Dia tidak memenuhi standar yang diinginkan Arteta." tukasnya.

Sumber: talkSPORT