
Bola.net - Juan Mata melewatkan enam tahun terakhirnya dengan memegang status sebagai pemain Manchester United. Tapi sampai sekarang, ia mengaku masih belum begitu percaya bisa memperkuat klub berjuluk the Red Devils itu.
Mata resmi menjadi pemain Manchester United pada bulan Januari 2014 lalu. Tepat setelah mereka membelinya dengan harga 37 juta pounds dari raksasa Premier League lainnya, Chelsea.
Pria berkebangsaan Spanyol itu mendapatkan reputasi yang cukup positif selama bermain di Old Trafford. Ia juga jarang terlupakan, kendati kursi kepelatihan Manchester United telah diisi empat orang berbeda sejak kedatangannya.
Advertisement
Sayang, Mata bergabung dengan MU di waktu yang salah. Sebab Sir Alex Ferguson sedang pensiun dan MU masih dalam masa transisi. Saat ia datang, Manchester United sedang diasuh oleh David Moyes.
Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.
Masih Belum Percaya
Terlepas dari keterpurukannya, Manchester United tetap merupakan klub yang sarat akan sejarah. Sejumlah pemain besar pernah mengenakan seragam merah kebanggaan the Red Devils seperti David Beckham dan Eric Cantona.
Dan sampai sekarang, ia masih belum percaya bisa bermain di klub yang pernah dihuni oleh pemain-pemain berkelas itu. "Perasaan menjadi pemain Manchester United itu sungguh spesial dan nyaris unik," ujarnya dalam serial dokumenter bertajuk Living Abroad.
"Seringkali rasanya tidak masuk akal saat saya mengenakan seragam untuk berlatih, bahwa saya bermain di stadion di mana pemain seperti Eric Cantona, George Best, David Beckham, Ryan Giggs, dan Paul Scholes bermain."
Sesuatu yang Membanggakan
Beberapa nama yang disebutkan Mata sudah tidak aktif lagi sebagai pemain. Namun saat masih berkecimpung di dunia sepak bola, mereka dikenal sebagai sosok yang seringkali menyajikan aksi memukau di atas lapangan.
Mata tumbuh sambil menyaksikan aksi-aksi mereka dari layar kaca. Dan proses telah membawanya sampai ke titik yang sama dengan pemain-pemain tersebut.
"Orang-orang yang saya saksikan dari masa lalu sewaktu masih kecil, terutama pada generasi Beckham, Scholes, Giggs, dan sekarang saya bermain di tim mereka. Saya merasa sangat bangga akan itu," pungkasnya.
Sekarang Mata sedang dihadapkan dengan sebuah misi besar. Ia harus membawa Manchester United meraih serangkaian kemenangan agar bisa menembus empat besar yang dihuni Chelsea, Leicester City, Manchester City dan Liverpool.
(Goal International)
Baca Juga:
- Performa Boleh Merosot, tapi De Gea Masih Spider-Man yang Sama bagi MU
- Ikut-Ikut Manchester City, Manchester United Juga Inginkan Ismael Bennacer
- Rencana Solskjaer: Buang 3 Pemain MU yang Sedang Dipinjamkan, Kumpulkan Uang untuk Transfer Lainnya
- Ferran Torres Redam Spekulasi Transfernya ke Manchester United atau Liverpool
- Jadi Incaran Liverpool dan MU, Wolverhampton Siap Berpisah dengan Adama Traore
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Inggris 4 Juni 2020 21:00
-
Liga Inggris 4 Juni 2020 20:40
-
Bundesliga 4 Juni 2020 20:20
LATEST UPDATE
-
Piala Dunia 21 Maret 2025 23:59
-
Asia 21 Maret 2025 23:58
-
Liga Inggris 21 Maret 2025 23:55
-
Piala Eropa 21 Maret 2025 23:46
-
Liga Inggris 21 Maret 2025 23:21
-
Piala Eropa 21 Maret 2025 23:04
MOST VIEWED
- Liverpool Bidik Bintang Baru! Siapa Saja yang Berpotensi Merapat ke Anfield?
- Chelsea Sudah Buat Keputusan Soal Masa Depan Sancho: Dikembalikan ke Man United Atau Dipertahankan?
- Bukan Pepesan Kosong! Napoli Mulai Nego MU untuk Transfer Rasmus Hojlund
- Ikhlaskan Trent Alexander-Arnold, Liverpool Bakal Rekrut Bek Timnas Belanda Ini
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...