Stop Buang Poin, Manchester United!

Stop Buang Poin, Manchester United!
Manajer Manchester United Ole Gunnar Solskjaer. (c) AP Photo

Bola.net - Rio Ferdinand meminta Manchester United untuk berhenti membuang poin saat melawan tim di luar enam besar apabila mereka ingin memenangkan gelar Premier League pada musim ini.

Manchester United sudah belanja besar pada bursa transfer musim panas tahun ini. Mereka berhasil mendatangkan sejumlah pemain top seperti Jadon Sancho, Raphael Varane dan Cristiano Ronaldo.

Meski begitu, penampilan Setan Merah dalam ajang Premier League masih belum terlihat konsisten. MU hanya meraih satu kemenangan dalam tiga pertandingan terakhir mereka di liga.

Teraktual, tim asuhan Ole Gunnar Solskjaer bermain imbang 1-1 melawan Everton di Old Trafford. Sebelumnya, Setan Merah bahkan takluk 0-1 dari Aston Villa.

1 dari 3 halaman

Kehilangan Poin

Setelah membuang poin dalam dua pertandingan terakhir, mantan bek Manchester United Ro Ferdinand mulai merasa khawatir dengan performa tim asuhan Ole Gunnar Solskjaer.

“Saya hanya merasa bahwa pertandingan-pertandingan ini adalah apa yang kami sebutkan musim lalu menyakiti kami, menghentikan kami dari bersaing untuk Premier League dan itu sudah merayap di musim ini," kata Rio Ferdinand.

"Kami berhasil mengalahkan Villarreal pada pertengahan pekan, ada alarm bahaya di sana.

“Kami kehilangan poin sebelum itu, kami dikalahkan oleh Aston Villa dan kemudian kami kehilangan poin melawan Everton."

2 dari 3 halaman

Berhenti Buang Poin

Jika Manchester United ingin meraih gelar Premier League pada musim ini, poin hilang seperti yang terjadi pekan lalu sebaiknya memang tak terjadi lagi.

“Villa dan Everton, tanpa merendahkan tim-tim itu tetapi kami harus memenangkan pertandingan itu, itu tidak terjadi tetapi jika Anda ingin memenangkan liga, mereka harus dikalahkan," lanjut Ferdinand.

“Jika Anda melalui empat atau lima pertandingan dan berpikir kami bisa memenangkan liga tahun ini, kami terlihat bagus. Tapi lihat sekarang, kami masih terus mendapat hasil yang membuat kacau musim lalu, personel sudah berbeda tapi hasil masih sama."