Statistik yang Membuktikan Aaron Wan-Bissaka Sempurna untuk Manchester United

Statistik yang Membuktikan Aaron Wan-Bissaka Sempurna untuk Manchester United
Bek kanan Manchester United, Aaron Wan-Bissaka (c) Manchester United Official

Bola.net - Manchester United resmi mendatangkan Aaron Wan-Bissaka dari Crystal Palace akhir pekan lalu. Menurut beberapa media Inggris, MU disebut mengeluarkan 50 juta poundsterling untuk akhirnya merayu Palace melepas bek kanan 21 tahun itu.

Wan-Bissaka diyakini bakal jadi solusi bek kanan MU yang sudah lama terabaikan. Usai kepergian Antonio Valencia, artinya, Wan-Bissaka bakal jadi pemain inti MU, dengan Diogo Dalot sebagai pelapis.

50 juta pounds untuk bek kanan terbilang mahal. Terlebih, Wan-Bissaka merupakan pemain keempat termahal yang pernah dibeli MU. Dia berada di bawah Paul Pogba, (89 juta pounds), Romelu Lukaku (75 juta pounds), dan Angel Di Maria (59,7 juta pounds).

Biarpun demikian, MU bisa jadi membuat investasi jangka panjang yang sempurna usai membeli Wan-Bissaka. Mengutip Metro, angka tidak berbohong, statistik membuktikan bahwa Wan-Bissaka sempurna untuk Setan Merah.

Sebagai permulaan, Wan-Bissaka merupakan pemain dengan catatan tekel sempurna terbaik sepanjang musim 2018/19 lalu. Dia bahkan jauh mengungguli pemain-pemain lainnya.

Selain itu, dia merupakan bek kanan yang doyan bertahan. Wan-Bissaka mencatatkan 3,7 tekel bersih dan 2,4 intersep per pertandingan musim lalu. Juga dengan catatan clearances tertinggi, dengan 3,7 per laga.

Biarpun demikian, Wan-Bissaka masih perlu beradaptasi dengan tekanan di klub sebesar MU. Dia mungkin akan kesulitan pada beberapa pekan pertamanya. Baca ulasan selengkapnya di bawah ini ya, Bolaneters!

1 dari 1 halaman

Statistik Tambahan

Wan-Bissaka belum mencatat satu gol pun dalam karier seniornya, tetapi itu tidak terlalu mengkhawatirkan. Dia mampu membuat tiga assist di Premier League musim lalu, cukup baik.

Biar begitu, Wan-Bissaka bakal memberikan sentuhan berbeda untuk kekuatan menyerang MU. Dia menorehkan rerata 1,7 dribble per laga pada musim lalu saja.

Singkatnya, Wan-Bissaka solid ketika bertahan, tetapi sedikit kesulitan saat naik menyerang. Dia jago menggiring bola, meski umpan silangnya masih belum cukup baik. Solskjaer bisa mengembangkan kekurangan-kekurangan itu demi memenuhi kebutuhan taktik Manchester United.