Solskjaer Mau Bikin MU yang Mengguncangkan Sejarah

Solskjaer Mau Bikin MU yang Mengguncangkan Sejarah
Perayaan Gol Manchester United (c) AFP

Bola.net - - Pelatih interim Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer tidak mau setengah hati dalam bekerja. Dia ingin membangun tim MU sebaik mungkin, yakni tim kuat yang layak masuk dalam sejarah klub besar tersebut.

MU memang tersohor sebagai salah satu klub terbaik di Premier League, juga di dunia. Sejarah MU tidak bisa diabaikan begitu saja. Bersama Sir Alex Ferguson, MU menjelma sebagai tim terbaik di dunia sekaligus menjadi harapan banyak orang.

Sayangnya, sejak kepergian Sir Alex, MU terus dilanda kesulitan. Setan Merah tidak lagi garang, beberapa pelatih yang didatangkan selalu gagal. Sampai akhirnya tongkat estafet tiba di tangan Solskjaer saat ini.

Solskjaer terus disebut sebagai pelatih yang tepat untuk MU. Baca komentar selengkapnya di bawah ini ya, Bolaneters!

1 dari 3 halaman

Membangun Sejarah

MU tengah bersiap menjamu Liverpool pada laga lanjutan Premier League, Minggu (24/2) malam WIB besok. Catatan Solskjaer melawan tim-tim besar sejauh ini cukup bagus, yakni mengalahkan Tottenham, Arsenal, dan Chelsea pada laga tandang.

Sebab itu, Solskjaer ini timnya juga meraih kemenangan di kandang dan membentuk sejarah.

"Kami ingin membentuk tim yang layak disebut sebagai sejarah Manchester United. Kami akan melangkah lebih jauh lagi jika berhasil melakukannya di kandang," buka Solskjaer di laman resmi Manutd.

"Tottenham, Arsenal, dan Chelsea tandang, rasanya fantastis bisa memenangkan tiga laga tandang tersebut, tapi sekarang kami juga harus memberikan performa terbaik di kandang."

2 dari 3 halaman

Terus Menatap ke Depan

Terus Menatap ke Depan

Manchester United (c) MUFC Official

Lebih lanjut, Solskjaer percaya perkembangan MU ini bukanlah soal rasa bangga sebagai bagian dari tim besar atau sejenisnya. Mereka hanya ingin jadi penantang di papan atas, yakni terus melihat ke depan.

"Ini bukan soal rasa bangga. Saya merasa bahwa kami sudah membuat beberapa langkah ke arah yang tepat dalam proses menjadi apa yang kami inginkan - bahwa kami merupakan tim yang jadi penantang di papan atas."

"Terus menatap laga berikutnya, sebab saya tidak pernah menoleh ke belakang. Saya hanya ingin menatap ke depan," tutup Solskjaer.