Situasi Pelik Frank Lampard: Bawa Chelsea Juara atau Digeser Mauricio Pochettino

Situasi Pelik Frank Lampard: Bawa Chelsea Juara atau Digeser Mauricio Pochettino
Manajer Chelsea, Frank Lampard (c) AP Photo

Bola.net - Lebih dari 200 juta euro dihabiskan Chelsea untuk menambah amunisi skuad pada musim 2020/21. Sayangnya, nilai tersebut justru membuat posisi Frank Lampard di kursi kepelatihan jadi semakin terancam.

Sebanyak enam pemain berhasil didatangkan manajemen the Blues di musim panas ini, dua di antaranya berstatus bebas transfer. Kai Havertz, dengan nilai 80 juta euro, jadi rekrutan termahalnya dalam periode ini.

Tepatnya, Chelsea mengelurkan uang sebesar 223 juta euro untuk mendatangkan empat pemain baru. Angka ini bakalan bertambah saat the Blues menyelesaikan proses transfer Edouard Mendy dari Rennes.

Chelsea seperti sebuah tim yang kalap setelah lepas dari penjara hukuman. Sebagaimana yang diketahui, mereka tidak bisa melakukan pembelian pada musim lalu karena adanya hukuman larangan transfer dari UEFA.

Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.

1 dari 2 halaman

Posisi Lampard Terancam

Semakin banyak uang yang keluar, maka semakin besar beban Frank Lampard. Menurut mantan pemain Premier League, Darren Bent, eks pelatih Derby County tersebut sedang dihadapkan tuntutan membawa Chelsea juara musim ini.

Lalu bagaimana kalau Lampard gagal melakukannya? Kata Bent, pria berusia 42 tahun tersebut harus siap merelakan posisinya jatuh ke tangan eks pelatih Tottenham Hotspur, Mauricio Pochettino.

"[Timo] Werner, [Hakim] Ziyech, Thiago Silva, Ben Chilwell dan [Kai] Havertz adalah pemain papan atas. Mereka adalah sebuah kemewahan bagi semua pelatih pada posisinya," ungkap Bent kepada Goal International.

"Ketakutan saya adalah bila mereka tidak bisa mengeluarkan yang terbaik sejak awal, pelatih hebat lain seperti Pochettino akan masuk," lanjutnya.

2 dari 2 halaman

Lampard Masih Meragukan

Lampard ditunjuk sebagai pelatih Chelsea setelah Maurizio Sarri memutuskan bergabung dengan Juventus pada tahun 2019 lalu. Saat dirinya baru memiliki pengalaman melatih klub sekelas Derby County yang bermain di Championship.

Ia gagal membawa Derby promosi ke Premier League, namun Chelsea tetap memilih percaya. Inilah yang membuat Bent ragu dengan kapabilitas Lampard, meski Lampard mampu membawa the Blues finis di empat besar musim lalu.

"Dia cukup bagus di Derby tapi saya pikir dia seharusnya bisa promosi bersama Harry Wilson, Mason Mount dan Fikayo Tomori dalam skuad dengan status pinjaman. Saya merasa mereka seharusnya bisa promosi, namun nyatanya tidak."

"Saya tidak begitu yakin kalau dia sudah melakukan tugasnya dengan luar biasa. Dia cukup baik, namun tidak memberikan yang terbaik," pungkasnya.

(Goal International)