Setelah Angin dan Salju, Kini Alasan Apa Lagi Jurgen Klopp?

Setelah Angin dan Salju, Kini Alasan Apa Lagi Jurgen Klopp?
Manajer Liverpool, Jurgen Klopp (c) AP Photo

Bola.net - Manajer Liverpool, Jurgen Klopp, belakangan menjadi sorotan lantaran acap kali membuat alasan unik usai timnya kalah. Lalu, apa alasan Klopp usai pasca kalah dari Leicester City?

Liverpool berjumpa Leicester City di pekan ke-24 Premier League, Sabtu (13/2/2021) malam WIB. Pada duel yang digelar di King Power Stadium, Liverpool kalah dengan skor 3-1.

Mohamed Salah membawa Liverpool unggul pada menit ke-67. Akan tetapi, Leicester kemudian membalas lewat tiga go yang dicetak James Maddison, Jamie Vardy, dan Harvey Barnes.

Hasil ini membuat Liverpool tetap berada di posisi keempat klasemen dengan 40 poin. Sedangkan, Leicester berada di posisi kedua dengan 46 poin.

1 dari 2 halaman

Alasan Apa Lagi, Klopp?

Sebelumnya, Klopp pernah membuat alasan unik tentang angin, salju, buruknya lapangan hingga kaki Alisson yang kedinginan. Lalu, apa kata manajer asal Jerman itu usai kalah dari Leicester City?

"Semua baik-baik saja dan kemudian penalti, tendangan bebas, offside, tidak offside, gol. Itu membawa dampak yang besar," ucap Jurgen Kloop dikutip dari BBC Sport.

Jurgen Klopp sedang bicara soal momen seputar gol penyamakan kedudukan Leicester City yang dicetak James Maddison. Wasit harus melihat VAR untuk membuat keputusan offside atau tidak.

"Bagi saya, gol pertama adalah offside. Perbedaannya adalah kami pikir itu hal yang objektif, tapi ternyata tidak," sambung Klopp.

2 dari 2 halaman

Harus Menang

Klopp amat kecewa dengan hasil yang didapat dari lawatan ke King Power Stadium. Sebab, dia sangat menuntut Liverpool untuk menang karena kini dalam situasi yang sulit. Kini, mereka justru kalah pada tiga laga terakhirnya.

"Jelas, kami harus menang pada laga ini. Kami bermain bagus dan mendominasi penguasaan bola, mengambil alih permainan dari Leicester. Kami benar-benar bermain bagus," kata Jurgen Klopp.

"Kami mencetak gol, kami bisa, dan memang seharusnya mencetak gol lebih banyak. Apa pun itu," kata mantan pelatih Borussia Dortmund tersebut.

Sumber: BBC Sport.