Sedihnya Nicolas Pepe Lihat Emery Didepak dari Arsenal

Sedihnya Nicolas Pepe Lihat Emery Didepak dari Arsenal
Nicolas Pepe (c) Arsenal FC

Bola.net - Ada sosok yang paling sedih melihat Unai Emery didepak dari kursi kepelatihan Arsenal belum lama ini. Dia adalah Nicolas Pepe.

Pemain asal Pantai Gading tersebut direkrut pada musim panas kemarin dari Lille. Arsenal tak main-main saat ingin merekrutnya, bahkan sampai berani membayar Lille dengan mahar 80 juta euro.

Bisa dikatakan bahwa Emery merupakan salah satu sosok di Arsenal yang menginginkannya. Kehadirannya diharapkan mampu menambah daya gedortim yang sudah kuat dengan Pierre-Emerick Aubameyang dan Alexandre Lacazette.

Sayangnya, sejauh ini, itu masih menjadi sebuah harapan. Pasalnya Nicolas Pepe belum bermain sesuai keinginan fans Arsenal. Ia baru mencatatkan tiga gol dari 17 penampilannya, yang semua berasal dari bola mati.

Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.

1 dari 2 halaman

Sedih Melihat Emery Pergi

Hasil yang diterima Arsenal juga buruk seiring dengan mandulnya Nicolas Pepe. Tujuh pertandingan mereka lalui, sebelum menghadapi Norwich City, tanpa kemenangan. Dan berujung kepada pemecatan Emery.

Pepe mengakui bahwa dirinya merasakan kesedihan yang mendalam saat melihat pria asal Spanyol itu didepak dari Emirates Stadium. Bagaimanapun juga, Emery-lah yang memberinya kesempatan untuk bermain di Arsenal.

"Rasanya menyakitkan karena dia adalah pelatih yang memberi saya kesempatan untuk datang ke Arsenal. Kami tidak boleh lupa dengan itu. Bagi saya, itu adalah sesuatu yang menyakitkan," ujar Pepe kepada RMC Sport.

2 dari 2 halaman

Akui Performanya sedang Buruk

Pemain berumur 24 tahun itu juga mengakui bahwa awal mula karirnya di Arsenal tidak berjalan dengan semestinya. Seperti halnya fans, Pepe juga memiliki standar tersendiri untuk mengetahui apakah dirinya tampil baik atau tidak.

"Permulaan saya sedikit negatif. Berdasarkan harapan diri saya sendiri, saya mengharapkan yang lebih. Saya harapkan yang lebih dan tergantung kepada saya untuk bekerja keras dan membuat perbedaan di tiap pertandingan," lanjutnya.

"Wajar jika orang-orang mengkritisi saya seperti itu, karena saya tidak membuat perbedaan di tiap pertandingan. Saya memahami mereka. Sekarang tergatung pada saya untuk memutar situasi melalui bekerja keras," tutupnya.

Semenjak Freddie Ljungberg ditunjuk sebagai pelatih interim Arsenal, Pepe jadi lebih sering menghiasi bangku cadangan. Sehingga kemungkinan dirinya tampil saat Arsenal melawan West Ham hari Selasa (10/12/2019) nanti akan sangat kecil.

(Goal International)