Sedih, Antonio Conte Tak Tertarik Latih Arsenal

Sedih, Antonio Conte Tak Tertarik Latih Arsenal
Pelatih Inter Milan, Antonio Conte (c) LaPresse Via AP

Bola.net - Harapan fans Arsenal yang ingin melihat Antonio Conte duduk di kursi kepelatihan Emirates Stadium sepertinya takkan terwujud. Sebab Conte dikabarkan tidak berminat melatih the Gunners saat ini.

Performa Arsenal mengalami kemerosotan belakangan ini dan hasil buruk di dua pekan pertama Premier League membuat situasi semakin runyam. Suara-suara yang meminta Arteta untuk segera mundur semakin tedengar lantang.

Saking kesalnya, fans Arsenal bahkan sampai mencegat mobil Arteta di luar Emirates Stadium usai pertandingan melawan Chelsea akhir pekan lalu. Mereka meminta pria asal Spanyol tersebut untuk mengosongkan kursi kepelatihan Arsenal.

Beberapa pandit pun mulai menyarankan manajemen klub untuk mengganti Arteta dengan pelatih yang berpengalaman seperti Conte. Toh, pria asal Italia itu sedang tersedia karena baru saja mundur dari Inter Milan.

Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.

1 dari 2 halaman

Conte Tak Tertarik Latih Arsenal

Conte tidak hanya bergelimang piala. Ia juga dikenal sebagai pelatih yang mampu membuat klub 'from zero to hero'. Inter Milan dan Juventus adalah dua contoh terbaik dari tangan dinginnya sebagai pelatih.

Oleh karena itu, banyak yang menyarankan Arsenal untuk segera mempekerjakan Conte. Sebab Conte dipercaya mampu untuk membuat nama the Gunners kembali ditakuti oleh para rivalnya.

Sedihnya, Conte diketahui tidak tertarik melatih Arsenal. Metro.co.uk mengklaim kalau skuat the Gunners sudah terlalu rusak dan tidak membangkitkan gairah Conte untuk segera bangkit dari kuburnya.

2 dari 2 halaman

Beda Visi dengan Klub

Dilihat dari perjalanannya, nampaknya visi Conte dan Arsenal takkan sejalan. Ia bukan tipikal pelatih yang mudah menerima pemain baru dan selalu menginginkan kontrol total dalam kebijakan transfer klub.

Ketika visinya dengan klub tak sejalan, Conte tidak sungkan untuk cabut. Itulah yang dilakukannya bersama Inter Milan yang sedang dilanda krisis ekonomi saat ini, di mana mereka harus menjual pemain bintang agar bisa selamat.

Sama halnya dengan Juventus. Ia beberapa kali mengkritik kebijakan transfer klub hingga melontarkan pernyataan yang ikonik: "Anda tak bisa pergi dan makan di restoran seharga 100 euro hanya dengan 10 euro di kantong, bukan?"

(Metro.co.uk)