Salah Dituding Terlalu Berusaha Keras Samai Messi dan Ronaldo

Salah Dituding Terlalu Berusaha Keras Samai Messi dan Ronaldo
Mohamed Salah (c) Twitter resmi Liverpool

Bola.net - - Eks penyerang Liverpool Emile Heskey menyebut Mohamed Salah berusaha terlalu keras untuk bisa seperti Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo hingga akhirnya malah berimbas negatif.

Salah menyejajarkan dirinya dengan deretan pemain elit di dunia sepakbola, khususnya di Inggris dan Eropa pada musim lalu. Sebab ia berhasil menuntaskan satu musim kompetisi dengan mencetak 44 gol.

Maka tak heran apabila kemudian banyak pihak yang menyebutnya pemain hebat seperti Messi maupun Ronaldo. Dan pada musim ini, ada tekanan baginya untuk bisa setidaknya mengulang prestasi musim lalu itu.

Musim ini pemain asal Mesir itu telah mencetak 20 gol di semua ajang kompetisi. Sayangnya dalam tujuh pertandingan terakhirnya, Salah mandul.

1 dari 2 halaman

Penilaian Heskey


Salah sebelumnya belum pernah puasa gol selama ini bersama Liverpool. Pada akhirnya, ia pun malah sempat dicap sebagai pemain yang egois.

Heskey kemudian ikut angkat bicara soal hilangnya ketajaman Salah ini. Menurutnya itu terjadi karena Salah terlalu ngoyo alias berusaha terlalu keras untuk bersaing dengan Messi maupun Ronaldo.

“Ia masih punya 17 gol [di Premier League], jadi ia tidak mengalami musim yang buruk tapi ia mungkin hanya berusaha sedikit terlalu keras," cetusnya pada Sky Sports.

"Ia melihat musim sebelumnya ketika ia mencetak semua gol ini, kepercayaan diri tinggi, hal-hal yang memantul kemudian masuk gawang," sambung Heskey.

"Ia tidak mendapatkan keberuntungan itu sekarang, tetapi ia masih ingin mendapatkan gol dan semua orang masih memandangnya sebagai pria yang diandalkan untuk mencetak gol," tuturnya.

2 dari 2 halaman

Bahaya


Legenda Liverpool, Jamie Carragher, adalah sosok yang menyebut Salah egois. Heskey pun mengamini pernyataan itu meski ia tak mengungkapkannya secara frontal.

"Ada saat-saat di mana ia seharusnya mengoper bola, tetapi ia ingin mencetak gol sendiri. Itulah bahayanya," serunya

"Ketika Anda melewati jalan yang tidak mulus itu, Anda membutuhkan keseimbangan. Anda perlu tahu kapan harus mengoper bola, kapan harus melakukan tembakan," tegasnya.

"Anda harus ingat kita membicarakannya musim lalu dengan nada yang sama dengan Messi dan Ronaldo. Jadi ia mungkin juga mengingatnya, jadi ia ingin mencetak gol seperti mereka," tuding Heskey.