Ryan Giggs Bicara Soal Incaran Manchester United, Rabbi Matondo

Ryan Giggs Bicara Soal Incaran Manchester United, Rabbi Matondo
Pemain Schalke Rabbi Matondo (depan) berebut bola dengan bek RB Leipzig Dayot Upamecano dalam laga Bundesliga di Gelsenkirchen, Sabtu, (22/2/20). (c) AP Photo

Bola.net - Belakangan ini, Manchester United kerap dikaitkan dengan Rabbi Matondo. Dan ternyata, Ryan Giggs selaku legenda klub pernah melihat secara langsung aksi dari penggawa Schalke 04 tersebut.

Seperti halnya Jadon Sancho, Matondo juga merupakan pemain muda yang bakatnya disia-siakan oleh Manchester City. Ia memutuskan untuk hengkang ke Bundesliga tahun 2019 ini.

Matondo tidak menorehkan statistik yang sama indahnya dengan milik Jadon Sancho selama di Borussia Dortmund. Meskipun demikian, performanya masih terbilang apik sampai Schalke mau memberinya 13 kali penampilan di seluruh kompetisi.

Manchester United pun dikabarkan berminat dengan Matondo. Pemain berusia 19 tahun itu dianggap sebagai alternatif yang tepat jika the Red Devils tak sanggup membawa Jadon Sancho mendarat di Old Trafford musim panas mendatang.

Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.

1 dari 2 halaman

Komentar Giggs Soal Matondo

Giggs tahu persis kualitas dari Matondo. Ia adalah pelatih Matondo di Timnas Wales. Dan dari pantauannya, Matondo punya potensi untuk menjadi salah satu pemain hebat di masa depan.

"Saya sedikit terkejut saat dia pindah [ke Schalke], tapi dia punya talenta. Jika dia mencapai setengah kesuksesan dari Sancho miliki sejauh ini, saya merasa senang," ujar Giggs seperti yang dikutip dari Metro.

"Dia sangat bagus saat bermain bersama kami di Albania [laga terakhir Timnas Wales pada bulan November 2019]. Saya pikir dia akan melakukan tugasnya dengan baik saat masuk ke lapangan."

"Sama seperti Daniel James, dia juga memiliki kecepatan yang mengejutkan. Dan itu selalu membuat anda tertarik," lanjutnya.

2 dari 2 halaman

Punya Ruang untuk Berkembang

Karena usianya masih muda, Giggs merasa Matondo memiliki ruang berkembang yang perlu diisi. Terutama saat bertemu satu lawan satu dengan bek sayap lawan. Karena baginya, mengandalkan kecepatan saja tidak cukup.

"Tentu saja setelah itu anda harus berkembang. Jika bek sayap menjaga anda, anda harus memiliki rencana B. Tapi keduanya adalah pemain bertalenta yang bisa menyakiti lawan," pungkasnya.

Giggs juga pernah berkata kalau Daniel James punya potensi besar untuk bersinar di masa mendatang. Dan James sekarang menjadi salah satu pemain yang tak tergantikan dalam starting XI Manchester United.

(Metro)