
Bola.net - Arsenal berhasil lolos dari lubang jarum dan menang dengan skor 2-1 kala menjamu QPR di Emirates Stadium di laga boxing day, Sabtu (27/12).
Arsenal menguasai jalannya laga dan berhasil unggul melalui Alexis Sanchez dan Tomas Rosicky. Namun, kartu merah Olivier Giroud di babak kedua nyaris memupuskan ambisi The Gunners meraup tiga poin. Untungnya, QPR hanya bisa membalas satu gol saja melalui penalti Charlie Austin.
Arsenal mengawali laga dengan baik. Mereka bisa mengalirkan serangan demi serangan ke pertahanan QPR dengan cukup lancar.
Dan hanya dalam kurun waktu tujuh menit saja, The Gunners bisa memaksa QPR menghadiahi mereka tendangan penalti. Wasit menunjuk titik putih setelah Alexis Sanchez dilanggar oleh Traore di dalam kotak 16 besar.
Eksekusi dilakoni sendiri oleh pemain asal Chile tersebut. Namun, pendukung Arsenal gagal bersorak lantaran penalti itu bisa terbaca oleh Green. Kiper Inggris itu dengan cemerlang menghadang bola yang mengarah ke sisi kiri bawah gawangnya.
Mental penggawa QPR sedikit terangkat berkat aksi Green tersebut. Akan tetapi, hal tersebut tak terlalu berpengaruh secara signifikan pada performa mereka. The Gunners pun tetap bisa menekan pasukan besutan Harry Redknapp tersebut.
Hasilnya baru terlihat pada menit ke-37. The Gunners akhirnya bisa mencetak gol melalui sundulan Sanchez memanfaaatkan umpan crossing terukur Kieran Gibbs dari sisi kanan pertahanan QPR. 1-0 tuan rumah memimpin.
QPR berusaha membalas dan mendapatkan kesempatan melalui Caulker. Namun, Szczesny masih bisa menggagalkan upaya tersebut.
Laga babak pertama pun akhirnya ditutup dengan skor tetap 1-0 bagi keunggulan sang tuan rumah.
Di babak kedua, QPR mencoba untuk bangkit. Harry Redknapp berusaha membuat anak-anak asuhnya bisa lepas dari tekanan tuan rumah. Akan tetapi, usaha itu sia-sia saja.
Namun, secercah harapan muncul bagi QPR di menit ke-53. Sebab, Arsenal harus bermain dengan 10 orang saja menyusul dikeluarkannya Olivier Giroud dari lapangan. Pemain asal Prancis itu diganjar kartu merah langsung akibat tindakan agresifnya kepada Nedum Onuoha.
Redknapp kemudian tampak mencoba berusaha bermain lebih ofensif setelah unggul jumlah pemain. Namun, malang tak bisa ditolak. Alih-alih menyamakan kedudukan, gawang timnya justru kebobolan lagi pada menit ke-65.
Serbuan kilat Sanchez berhasil membuat tiga pemain QPR terperdaya. Ia berhasil menerobos masuk kotak penalti. Ia tak bermain egois dan memberikan umpan pada Tomas Rosicky yang berada dalam posisi lebih bebas. Pemain asal Ceko itu pun dengan mudah membuat angka di papan skor berubah menjadi 2-0.
Keunggulan dua gol itu membuat Arsenal bermain sedikit lebih rileks. Tak pelak lagi, QPR pun mendapatkan angin segar untuk terus memberondong pertahanan anak-anak asuh Arsene Wenger tersebut.
Usaha QPR pun berbuah penalti pada menit ke-77. Serbuan Junior Hoilett dari sisi kanan pertahanan Arsenal membuat Debuchy sedikit kewalahan. Ia pun terpancing untuk melakukan pelanggaran di dalam kotak terlarang. Eksekusi penalti dilakukan dengan sempurna oleh Charlie Austin. Skor kini menjadi 2-1 dan ketegangan pun mulai menyelimuti pihak tuan rumah.
Rio Ferdinand cs kian bersemangat menyerang dan Arsenal pun dipaksa untuk terus bertahan. Hoilett terus menebar ancaman dari sisi kanan pertahanan sang tuan rumah. Akan tetapi, hingga pertandingan berakhir, gawang Szczesny bisa terlindungi dengan cukup baik. Skor masih tetap bertahan 2-1.
Kemenangan itu pun menjadi kemenangan ke-400 Wenger bersama Arsenal. Sementara itu, tambahan tiga poin tersebut membuat The Gunners mengoleksi 30 poin dan posisi mereka naik dua strip ke posisi ke-6 klasemen. Sementara itu, QPR tetap berkutat di posisi 16 dengan poin 17.
Arsenal menguasai jalannya laga dan berhasil unggul melalui Alexis Sanchez dan Tomas Rosicky. Namun, kartu merah Olivier Giroud di babak kedua nyaris memupuskan ambisi The Gunners meraup tiga poin. Untungnya, QPR hanya bisa membalas satu gol saja melalui penalti Charlie Austin.
Arsenal mengawali laga dengan baik. Mereka bisa mengalirkan serangan demi serangan ke pertahanan QPR dengan cukup lancar.
Dan hanya dalam kurun waktu tujuh menit saja, The Gunners bisa memaksa QPR menghadiahi mereka tendangan penalti. Wasit menunjuk titik putih setelah Alexis Sanchez dilanggar oleh Traore di dalam kotak 16 besar.
Eksekusi dilakoni sendiri oleh pemain asal Chile tersebut. Namun, pendukung Arsenal gagal bersorak lantaran penalti itu bisa terbaca oleh Green. Kiper Inggris itu dengan cemerlang menghadang bola yang mengarah ke sisi kiri bawah gawangnya.
Mental penggawa QPR sedikit terangkat berkat aksi Green tersebut. Akan tetapi, hal tersebut tak terlalu berpengaruh secara signifikan pada performa mereka. The Gunners pun tetap bisa menekan pasukan besutan Harry Redknapp tersebut.
Hasilnya baru terlihat pada menit ke-37. The Gunners akhirnya bisa mencetak gol melalui sundulan Sanchez memanfaaatkan umpan crossing terukur Kieran Gibbs dari sisi kanan pertahanan QPR. 1-0 tuan rumah memimpin.
QPR berusaha membalas dan mendapatkan kesempatan melalui Caulker. Namun, Szczesny masih bisa menggagalkan upaya tersebut.
Laga babak pertama pun akhirnya ditutup dengan skor tetap 1-0 bagi keunggulan sang tuan rumah.
Di babak kedua, QPR mencoba untuk bangkit. Harry Redknapp berusaha membuat anak-anak asuhnya bisa lepas dari tekanan tuan rumah. Akan tetapi, usaha itu sia-sia saja.
Namun, secercah harapan muncul bagi QPR di menit ke-53. Sebab, Arsenal harus bermain dengan 10 orang saja menyusul dikeluarkannya Olivier Giroud dari lapangan. Pemain asal Prancis itu diganjar kartu merah langsung akibat tindakan agresifnya kepada Nedum Onuoha.
Redknapp kemudian tampak mencoba berusaha bermain lebih ofensif setelah unggul jumlah pemain. Namun, malang tak bisa ditolak. Alih-alih menyamakan kedudukan, gawang timnya justru kebobolan lagi pada menit ke-65.
Serbuan kilat Sanchez berhasil membuat tiga pemain QPR terperdaya. Ia berhasil menerobos masuk kotak penalti. Ia tak bermain egois dan memberikan umpan pada Tomas Rosicky yang berada dalam posisi lebih bebas. Pemain asal Ceko itu pun dengan mudah membuat angka di papan skor berubah menjadi 2-0.
Keunggulan dua gol itu membuat Arsenal bermain sedikit lebih rileks. Tak pelak lagi, QPR pun mendapatkan angin segar untuk terus memberondong pertahanan anak-anak asuh Arsene Wenger tersebut.
Usaha QPR pun berbuah penalti pada menit ke-77. Serbuan Junior Hoilett dari sisi kanan pertahanan Arsenal membuat Debuchy sedikit kewalahan. Ia pun terpancing untuk melakukan pelanggaran di dalam kotak terlarang. Eksekusi penalti dilakukan dengan sempurna oleh Charlie Austin. Skor kini menjadi 2-1 dan ketegangan pun mulai menyelimuti pihak tuan rumah.
Rio Ferdinand cs kian bersemangat menyerang dan Arsenal pun dipaksa untuk terus bertahan. Hoilett terus menebar ancaman dari sisi kanan pertahanan sang tuan rumah. Akan tetapi, hingga pertandingan berakhir, gawang Szczesny bisa terlindungi dengan cukup baik. Skor masih tetap bertahan 2-1.
Kemenangan itu pun menjadi kemenangan ke-400 Wenger bersama Arsenal. Sementara itu, tambahan tiga poin tersebut membuat The Gunners mengoleksi 30 poin dan posisi mereka naik dua strip ke posisi ke-6 klasemen. Sementara itu, QPR tetap berkutat di posisi 16 dengan poin 17.
Susunan Pemain:
Arsenal (4-3-3): Szczesny; Debuchy, Mertesacker, Monreal, Gibbs; Flamini, Cazorla, Rosicky (Chambers 83'); Alexis, Giroud, Welbeck (Coquelin 88').
QPR (3-5-2): Green; Onuoha, Ferdinand, Caulker; Isla, Mutch (71'), Henry (Fer 62'), Kranjcar, Traore (Hoilett 62'); Austin, Vargas.
Statistik Arsenal - QPR:
Penguasaan bola: 56% - 44%
Shot (on goal): 15 (5) - 16 (2)
Corner: 6 - 2
Pelanggaran: 6 - 15
Offside: 3 - 0
Kartu kuning: 1 - 4
Kartu merah: 1 - 0. (bola/dim)
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Inggris 26 Desember 2014 23:55
-
Liga Inggris 26 Desember 2014 21:47
-
Liga Inggris 23 Desember 2014 05:02
-
Liga Spanyol 22 Desember 2014 04:57
-
Liga Inggris 22 Desember 2014 01:05
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 17:01
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 16:44
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 16:12
-
Otomotif 20 Maret 2025 16:03
-
Liga Eropa Lain 20 Maret 2025 16:00
-
Amerika Latin 20 Maret 2025 15:59
MOST VIEWED
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...