Review: Arsenal Tunduk di Kaki Tottenham

Review: Arsenal Tunduk di Kaki Tottenham
(c) AFP
Bola.net - Arsenal bertandang ke markas sang rival sekota Tottenham Hotspur pada matchday 24 Premier League 2014/15, Sabtu (07/2). The Gunners menyerah 1-2.

Pada pertemuan pertama di Emirates Stadium, kedua tim bermain imbang 1-1. Di North London Derby kali ini, Tottenham keluar sebagai pemenang. Sempat tertinggal oleh gol Mesut Ozil di babak pertama, Tottenham membalikkan keadaan setelah jeda. Dua gol tuan rumah diborong oleh pemain mereka yang paling berbahaya, Harry Kane.

Tottenham pun membukukan streak tujuh laga kandang tak terkalahkan di kancah liga dan menyalip perolehan poin Arsenal. Saat ini, Tottenham memiliki 43 angka dari 24 pertandingan, sedangkan Arsenal 42.

Arsenal ditekan habis sepanjang babak pertama. Dengan ball possession di atas 60%, anak-anak asuh Mauricio Pochettino memaksa Arsenal lebih sering berlari mengejar bola. Namun, justru Arsenal lah yang mengantongi keunggulan 1-0 hingga jeda.

Arsenal unggul di menit 11. Diawali akselerasi Danny Welbeck di sektor kanan, yang kemudian melepas umpan silang ke wilayah berbahaya, bola dibelokkan oleh Olivier Giroud ke tiang jauh. Di sana, berdiri Ozil tanpa pengawalan dan menyelesaikan peluang itu jadi gol bagi Arsenal.

Tottenham sejatinya menghasilkan 11 shots dan tiga shots on target melalui Danny Rose, Ryan Mason dan Kane. Namun, ketiganya mentah oleh David Ospina di bawah mistar Arsenal. Pasukan Arsene Wenger sendiri cuma punya dua shots dan satu shot on target di babak pertama. Bedanya, ancaman tunggal mereka melalui Ozil sukses bersarang di gawang Tottenham.

Melihat permainan Tottenham di babak pertama, sepertinya wajar jika mereka bisa mencetak gol balasan di paruh kedua. Perkiraan itu jadi kenyataan.

Di menit 56, lewat sebuah corner, Tottenham menyamakan kedudukan. Memanfaatkan scrimmage, Kane menyambar bola liar untuk menaklukkan Ospina dan mengubah skor jadi sama kuat.

Kedua manajer lalu sama-sama melakukan sedikit perubahan taktik lewat pergantian pemain. Pochettino mengganti Mousa Dembele dengan Nacer Chadli sedangkan Wenger menarik keluar Santi Cazorla dan Welbeck untuk memberi tempat bagi Tomas Rosicky serta Theo Walcott.

Tottenham lah yang mendapatkan gol kedua di menit 86. Lagi-lagi, Kane yang menjadi sumber malapetaka bagi Arsenal. Meski dikawal Laurent Koscielny, striker 21 tahun Inggris itu sukses menuntaskan crossing Nabil Bentaleb untuk membawa timnya memimpin 2-1. Gol itu sendiri menjadi gol kemenangan bagi Tottenham dan Arsenal pun dipaksa pulang dengan tangan hampa.

Tottenham (4-2-3-1): Lloris; Rose, Vertonghen, Dier, Walker; Bentaleb (kuning 90), Mason (kuning 79) (Paulinho 90); Eriksen, Dembele (Chadli 75), Lamela (Stambouli 90); Kane (kuning 36).

Arsenal (4-3-3): Ospina; Monreal (kuning 43), Koscielny (kuning 53), Mertesacker, Bellerin; Cazorla (Rosicky 68), Coquelin (akpom 89), Ramsey (kuning 90); Ozil, Giroud (kuning 84), Welbeck (kuning 45) (Walcott 78).

Statistik Tottenham - Arsenal

Ball possession: 56% - 44%

Shots: 23 - 7

Shots on target: 8 - 3

Offsides: 6 - 3

Corners: 10 - 3

Throw ins: 26 - 20

Pelanggaran: 8 - 12

Kartu kuning: 3 - 5

Kartu merah 0 - 0. (bola/gia)