Rapor Graham Potter Bersama Chelsea, Apakah Layak Dipecat?

Rapor Graham Potter Bersama Chelsea, Apakah Layak Dipecat?
Graham Potter pada laga pekan ke-16 Premier League 2022/2023 antara Newcastle vs Chelsea (c) AP Photo

Bola.net - Chelsea saat ini tengah berada dalam periode yang sulit. The Blues kesulitan meraih kemenangan dan tidak bisa menunjukkan performa konsisten di bawah asuhan Graham Potter.

Potter ditunjuk menjadi manajer Chelsea pada 9 September 2022. Potter diplot untuk menggantikan posisi Thomas Tuchel yang dipecat The Blues.

Penunjukkan Potter sebagai manajer Chelsea bukanlah tanpa alasan. Pria berusia 47 tahun itu mampu menyulap Brighton menjadi tim yang menarik di Premier League.

Namun, penampilan Chelsea di bawah asuhan Potter belakangan ini sangat buruk. Terbaru, The Blues keok dengan skor telak 0-4 dari Manchester City pada ajang Piala FA.

Hasil ini membuat Chelsea hanya menang sekali dari delapan pertandingan terakhirnya di semua kompetisi. Alhasil, posisi Potter kini berada dalam tekanan.

Berikut rapor Potter selama menangani Chelsea berdasarkan data dari laman Transfermarkt. Scroll ke bawah untuk informasi selengkapnya ya Bolaneters.

1 dari 5 halaman

1,56 Poin Per laga

1,56 Poin Per laga

Manajer Chelsea, Graham Potter dan bek kiri Chelsea, Lewis Hall tertunduk lesu usai kalah dari Manchester City pada putaran ketiga FA Cup 2022/2023, Sabtu (8/1/2023) WIB. (c) AP Photo/Dave Thompson

Selama menangani Chelsea, Graham Potter telah memainkan 18 pertandingan. Mantan manajer Brighton tersebut hanya mampu mempersembahkan delapan kemenangan.

Di bawah asuhan Potter, Chelsea menderita kekalahan sebanyak enam kali. Sementara empat pertandingan lainnya berakhir dengan skor imbang.

Artinya, dari 18 pertandingan yang dipimpinnya, Potter hanya mencatatkan 1,56 poin per laga. Hasil itu tentu saja sangat tidak memuaskan.

2 dari 5 halaman

Kebobolan 19 Kali

Kebobolan 19 Kali

Thiago Silva, bek Chelsea (c) AP Photo

Chelsea punya banyak pemain bertahan yang hebat di skuadnya. Namun, pertahanan menjadi salah satu kelemahan The Blues di bawah asuhan Graham Potter.

Dari 18 pertandingan yang dijalani Chelsea di bawah asuhan Potter, gawang The Blues kebobolan 19 kali. Itu termasuk saat mereka dibantai Manchester City dengan skor 0-4.

Chelsea hanya mampu mencatatkan enam clean sheet dari 18 pertandingan yang dipimpin manajer berusia 47 tahun tersebut.

3 dari 5 halaman

Cetak Gol

Cetak Gol

Aksi Pierre-Emerick Aubameyang dalam laga Premier League 2022/2023 Chelsea vs Manchester City, Jumat (6/1/2023) (c) AP Photo/Kirsty Wigglesworth

Lini serang Chelsea juga kurang tajam di bawah asuhan Graham Potter. Pierre-Emerick Aubameyang dan kolega hanya mencetak rata-rata 1,2 gol per laga.

Chelsea mengoleksi total 22 gol dari 18 pertandingan bersama Potter. Skor 3-0 menjadi kemenenangan terbesar The Blues asuhan Potter yang terjadi dalam pertandingan melawan Wolverhampton dan AC Milan.

Chelsea tercatat absen mencetak gol dalam enam pertandingan. Itu termasuk ketika mereka kalah 0-4 dari Manchester City pada ajang Piala FA.

4 dari 5 halaman

Kans Raih Gelar

Kans Raih Gelar

Ekspresi Lewis Hall dalam laga Premier League 2022/2023 Chelsea vs Manchester City, Jumat (6/1/2023) (c) AP Photo/Kirsty Wigglesworth

Graham Potter mengambil alih Chelsea saat mereka menghuni peringkat keenam di Premier League 2022/2023. Namun, The Blues tidak menunjukkan perkembangan signifikan di bawah asuhan Potter.

Di Premier League, Chelsea sekarang terpuruk di peringkat ke-10 dengan koleksi 15 poin. Potter hanya mampu mempersembahkan empat kemenangan dan dua hasil imbang dari 11 pertandingan.

Chelsea juga sudah tersingkir dari Piala FA dan Carabao Cup. Kini Liga Champions menjadi satu-satunya peluang yang bisa di peroleh Chelsea musim ini.