Ranieri: Ada Lebih Banyak Respek di Inggris Daripada Italia

Ranieri: Ada Lebih Banyak Respek di Inggris Daripada Italia
Claudio Ranieri (c) LFC
- Pelatih Leicester City, Claudio Ranieri membeberkan bagaimana perbedaan antara sepakbola Inggris dan juga sepakbola Italia. Menurutnya, ada lebih banyak respek di Inggris dibanding Italia.


Pelatih berusia 64 tahun tersebut telah malang melintang di sepakbola Italia dan juga Inggris. Musim lalu, ia merasakan sukses besar saat membawa The Foxes menjuarai Premier League pertama kalinya dalam sejarah klub.


Mantan pelatih Inter Milan dan AS Roma tersebut baru-baru ini memberikan komentarnya terkait bagaimana sepakbola di Inggris berbeda dengan sepakbola di tanah airnya, Italia.


"Sepakbola Italia lebih taktikal, anda harus memperhatikan ribuan detail. Sepakbola Inggris telah berubah, tapi tak begitu taktikal, pertandingan lebih terbuka," ujarnya kepada Corriere dello Sport.


"Itulah apa yang publik inginkan, tim harus mencoba untuk menang, tak mencoba untuk menahan. Semuanya lebih simpel dan kurang dramatis," sambungnya.


"Bila fans melihat anda di jalan, mereka memberikan selamat pada anda bila anda menang, dan bila anda kalah mereka mengatakan, 'tetap berusaha, ini akan lebih baik lain kali'" imbuhnya.


"Ada lebih rasa hormat kepada orang lain di Inggris. Sepakbola secara sederhana mencerminkan hal ini," tandasnya.[initial]


 (cds/dzi)