
Bola.net - Frank Lampard jelas gembira memiliki pemain seperti Kai Havertz yang perlahan-lahan mulai mencapai level terbaiknya. Gelandang Jerman ini istimewa karena kemampuannya bermain di beberapa posisi.
Terbukti, akhir pekan lalu Havertz bermain sebagai gelandang no. 8 bersama Mason Mount dalam formasi 4-3-3 Chelsea. Ini adalah kesempatan pertama Havertz bermain dalam peran itu.
Sebelumnya dia pernah bermain sebagai si no.10, sebagai winger, bahkan sebagai ujung tombak dalam peran false nine. Utak-atik posisi Havertz inilah yang menguntungkan Lampard sebagai pelatih.
Advertisement
Apa kata Lampard? Selengkapnya di bawah ini ya, Bolaneters!
Kai Havertz si serbabisa
Pertama-tama, Lampard jelas diuntungkan dengan adanya pemain seperti Havertz. Memang sejauh ini performa Havertz belum mencapai level terbaiknya, tapi menurut Lampard itu hanya bagian dari proses.
"Sungguh menguntungkan ketika ada pemain baru datang dan berkata bahwa dia siap bermain di beberapa posisi berbeda," kata Lampard di laman resmi Chelsea.
"Dia [Havertz] bisa bermain sebagai si no.10 atau bermain melebar, yang sudah pernah dia mainkan untuk klub dan timnas sebelum datang ke sini."
"Saya pun tahu dia pernah bermain sebagai si no.8, jadi bagi saya ini adalah bagian dari proses, yakni bagaimana dia dan tim menemukan cara terbaik," imbuhnya
Utak-atik skuad
Lampard tidak hanya mengubah-ubah posisi Havertz, dia pun masih asyik mengutak-atik formasi Chelsea sejauh ini. Mungkin inilah penyebab Chelsea belum konsisten, tapi di sisi lain Lampard membutuhkannya.
"Sangat normal ketika Anda melewatkan pramusim dan sekarang Anda mencoba mengutak-atik formasi di awal musim ini," lanjut Lampard.
"Sekarang permainan kami sedikit berbeda dan telah ada beberapa hal positif. Itu bukan berarti kami tidak bisa kembali bermain seperti sebelumnya," tutupnya.
Sumber: Chelsea
Baca ini juga ya!
- Pemenang dan Pecundang di Laga MU vs Arsenal: Bukan Hanya Paul Pogba yang Bapuk
- #OleOut, Para Fan Desak MU Pecat Solskjaer
- Kalahkan MU, Bukti Arsenal Bukan yang Dulu Lagi
- Ketika 1 Thomas Partey Mampu 'Kantongi' 4 Gelandang Manchester United
- Sepekan Marcus Rashford: Sebelumnya Dipuji, Sekarang Dikritik Usai MU Kalah
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Inggris 1 November 2020 18:27
-
Open Play 1 November 2020 14:06
-
Liga Inggris 1 November 2020 10:00
-
Liga Inggris 1 November 2020 09:40
Sanjungan Setinggi Langit Bos Chelsea untuk Hakim Ziyech yang Ciamik
-
Liga Inggris 1 November 2020 09:20
Libas Burnley, Frank Lampard Acungi Jempol Penampilan Chelsea
LATEST UPDATE
-
Piala Dunia 22 Maret 2025 08:41
-
Bola Indonesia 22 Maret 2025 07:53
-
Tim Nasional 22 Maret 2025 07:44
-
Tim Nasional 22 Maret 2025 07:42
-
Tim Nasional 22 Maret 2025 07:29
-
Piala Eropa 22 Maret 2025 07:15
MOST VIEWED
- Liverpool Bidik Bintang Baru! Siapa Saja yang Berpotensi Merapat ke Anfield?
- Chelsea Sudah Buat Keputusan Soal Masa Depan Sancho: Dikembalikan ke Man United Atau Dipertahankan?
- Bukan Pepesan Kosong! Napoli Mulai Nego MU untuk Transfer Rasmus Hojlund
- Ikhlaskan Trent Alexander-Arnold, Liverpool Bakal Rekrut Bek Timnas Belanda Ini
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...