
Bola.net - Premier League masih menggodok cara untuk menyelesaikan musim 2019/20 dengan baik dan adil. Salah satunya ialah dengan mengikuti cara yang diterapkan kompetisi level internasional, Piala Dunia.
Seperti yang diketahui, penyelenggara Premier League telah menentukan bahwa musim 2019/20 ditangguhkan untuk sementara. Hal ini menyusul pandemi virus Corona yang mulai merebak di tanah Inggris belakangan ini.
Awalnya, Premier League menyatakan penundaan hanya sampai awal bulan April mendatang. Namun karena masalah virus tak kunjung selesai, mereka pun memperpanjang masa penunda sampai akhir April.
Advertisement
Publik pun dibuat berdebat di tengah-tengah masa penundaan ini. Sebagian meminta musim 2019/20 diakhiri dan dianggap tiada, sementara yang lainnya berharap kompetisi tetap dijalankan begitu pandemi berakhir.
Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.
Mengikuti Sistem Piala Dunia
Belum ada keputusan resmi dari pihak penyelenggara soal akhir dari Premier League musim ini. Namun, dari rumor, diketahui bahwa mereka ingin mencontek sistem yang digunakan oleh Piala Dunia.
The Independent melaporkan bahwa penyelenggara Premier League ingin memulai kembali pada bulan Juli mendatang dengan sistem pertandingan tanpa penonton. 92 laga sisa ini kemudian akan disiarkan langsung melalui televisi.
Penyelenggara ingin menerapkan sistem Piala Dunia, yakni dengan menggelar lima pertandingan dalam sehari. Sistem itu diyakini bisa membuat kompetisi rampung dalam waktu satu bulan selayaknya Piala Dunia.
Ancaman Lockdown 6 Bulan
Namun masalah utamanya adalah pandemi virus Corona di Inggris belum terlihat telah mencapai masa puncaknya. Bahkan ada kemungkinan Inggris harus menjalami masa lockdown selama enam bulan.
"Kami sebenarnya telah mengantisipasi bahwa angka kami bisa menjadi lebih buruk dalam beberapa pekan ke depan, kemungkinan dua pekan, dan setelahnya kami akan lihat apakah kami bisa mendorong kurvanya ke bawah," ujar deputi kepala petugas medis di Inggris.
"Bukan berarti kami berkata akan ada lockdown total selama enam bulan, tapi kami sebagai negara harus benar-benar bertanggungjawab dan terus melakukan apa yang telah dilakukan, hingga kami yakin bisa mengangkat secara perlahan intervensi beragam yang tampak akan diberi jarak - berdasarkan sains dan data kami - hingga kami secara perlahan kembali ke cara hidup normal," pungkasnya.
(Metro)
Baca juga:
- Ferdinand Melihat Ada Kesamaan Antara Timnas Inggris dan Spanyol, Apa Itu?
- Kata Siapa Juan Mata 'Slek' dengan Jose Mourinho? Nyatanya Tidak!
- Gara-gara Manchester United, Hubungan Ferdinand dan Lampard Jadi Renggang
- Tanpa Anak Asuhnya di Manchester United, Begini Rupa 'Dream XI' Jose Mourinho
- Ini yang Pertama Kali Dirasakan Juan Mata Saat Solskjaer Jadi Pelatih MU
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Inggris 29 Maret 2020 22:29
Sebelum Bayer, Coutinho Nyaris Balik ke Klub Premier League Ini
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 23:54
-
Liga Inggris 20 Maret 2025 23:49
-
Liga Champions 20 Maret 2025 23:44
-
Liga Inggris 20 Maret 2025 23:40
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 23:00
-
Asia 20 Maret 2025 22:49
MOST VIEWED
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...