Petikan Wawancara Brilian Neville dan Mourinho

Petikan Wawancara Brilian Neville dan Mourinho
Mourinho bicara panjang lebar dengan Neville. (c) Bola.net
Bola.net - Jose Mourinho bukan sosok yang bisa menahan diri ketika berhadapan dengan pers. Mourinho selalu mengatakan apa yang ada di pikirannya, kerap kali juga mengusik banyak pihak.

Dalam wawancara bersama Gary Neville, Mourinho mengungkapkan beberapa hal yang selama ini disimpannya. Kecerdasan serta pengetahuan luas Neville mampu menguak pikiran brilian Mourinho yang tak bisa dibuka oleh sosok-sosok lain.

Perbincangan Neville dan Mourinho mengalir natural serta mengungkap banyak sisi The Special One. Salah satu yang hangat mereka bicarakan adalah kemenangan Chelsea atas Liverpool di Anfield musim lalu.

Selain itu, Mourinho juga mengungkapkan betapa sayangnya dia kepada Eden Hazard. Mou sangat yakin Hazard akan menjadi pemain terbaik dunia nantinya.

Berikut adalah petikan ucapan Mourinho yang diwawancara Gary Neville. (tel/hsw)
1 dari 10 halaman

Badut Liverpool

Badut Liverpool

Jose Mourinho mengungkapkan salah satu cara ia memotivasi pemainnya sebelum menghadapi Liverpool di Anfield musim lalu. Jika Liverpool menang atas Chelsea, mereka akan sangat dekat untuk menjadi juara Premier League. Mourinho menolak menyerah dan memberikan motivasi kepada para pemainnya.

"Jelang pertandingan itu, tak ada yang bicara Liverpool mendapatkan banyak keputusan menguntungkan. Saya merasa hari itu, ketika kami bermain di Anfield, Liverpool sudah bersiap untuk melakukan selebrasi.

Jadi saya harus memotivasi para pemain saya. Saya bilang: Kita akan menjadi badut. Liverpool ingin kita menjadi badut dalam sirkus kemenangan mereka. Sirkus itu di Anfield, Liverpool akan menjadi juara. Saya tidak bisa menerimanya."
2 dari 10 halaman

Kontrak Panjang di Chelsea

Kontrak Panjang di Chelsea

Mourinho menegaskan bahwa kali ini ia ingin melatih Chelsea untuk waktu yang lama. Jika seandainya mendapatkan tawaran perpanjangan kontrak, Mou tak akan ragu untuk menandatanganinya.

"Jika ditawari kontrak berdurasi enam tahun, saya akan menandatanganinya besok. Itu yang saya inginkan. Saya ingin bertahan di Chelsea dan sepakbola Inggris karena saya rasa saya punya hak untuk berada di sini.

Sayangnya Chelsea bukanlah klub milik saya. Nasib saya tergantung kepada klub dan hasil-hasil yang saya raih."
3 dari 10 halaman

Selebrasi Berlebihan

Selebrasi Berlebihan

Jose Mourinho dikenal sebagai sosok yang sangat spontan dalam mengekspresikan diri. Salah satu yang paling khas adalah melakukan selebrasi meluncur dengan lututnya.

"Saya melakukan selebrasi itu ketika menang melawan United di Old Trafford. Itu bukan hanya gaya pelatih muda. Musim lalu saya melakukannya ketika kami melawan PSG. Semoga musim ini saya bisa melakukannya lagi.

Selebrasi seperti ini sudah menjadi bagian dari diri saya. Ini adalah bagian ketika saya tidak bisa mengendalikan emosi dan rasa bahagia saya."
4 dari 10 halaman

Kesalahan Musim Lalu

Kesalahan Musim Lalu

Mourinho mengungkapkan salah satu kesalahan yang dilakukan timnya musim lalu. Mou menyebut Chelsea musim lalu gampang dibobol lewat gaya direct football. Selain itu, jadwal yang padat juga menyulitkan timnya.

"Musim lalu kami punya masalah ketika sudah mengurung lawan. Kami punya masalah ketika lawan menekan kami dengan direct football. Kami tidak bisa menghadapinya dengan baik.

Ketika kami menjalani tiga atau empat pertandingan beruntun, kami harus terus menjaga fokus. Bahkan ketika kami menang beruntun, saya selalu punya firasat kami akan segera kalah."
5 dari 10 halaman

Chelsea vs Manchester City

Chelsea vs Manchester City

Jose Mourinho memberikan perbandingan antara kekuatan timnya Chelsea dengan Manchester City. Mou punya pandangan yang menarik.

"Kamu saja yang menilai, Gary. Jika kami berhasil mempertahankan tim ini, dan City mempertahankan tim mereka, siapa yang lebih baik? Saya bisa jawab dengan cepat, kami yang lebih baik.

Dalam lima tahun ke depan, kami akan memiliki Eden Hazard, Oscar, Willian, Azpilicueta, dan Zouma dalam momen terbaik karier mereka. Para pemain fantastis itu akan berusia 28 atau 29 tahun."
6 dari 10 halaman

Eden Hazard

Eden Hazard

Mourinho sangat menyukai Eden Hazard. Ia menilai sikap yang ditunjukkan Hazard tidak seperti pemain dari masa kini. Gaya Hazard yang rendah hati mengingatkannya kepada pemain dari masa lalu.

"Hazard adalah anak yang rendah hati, sangat rendah hati. Dia sosok yang menyenangkan. Snagat ramah. Nol egoisme. Nol egosentris. Talentanya luar biasa.

Sisi manusia Hazard juga sangat luar biasa, terutama pada saat ini. Saya sudah bekerja dengan banyak pemain top selama 30 tahun terakhir. Hazard seperti bukan berasa dari saat ini. Dia seperti dari masa lalu."
7 dari 10 halaman

Jual Mata ke United

Jual Mata ke United

Chelsea dan Mourinho secara mengejutkan mengizinkan Juan Mata pindah ke Manchester United pada Januari lalu. Mou memiliki alasannya sendiri.

"Ya, kami memang kehilangan pemain yang sangat bagus - kepada rival langsung kami. Apakah hal ini bisa terjadi sepuluh tahun lalu? Mungkin tidak.

Tapi dalam sepakbola modern, ada realitas ekonomi baru. Jika Manchester United mau membayar mahal untuk pemain anda, maka pemain itu harus pergi."
8 dari 10 halaman

Taktik Defensif

Taktik Defensif

Jose Mourinho kerap dikritik karena memilih strategi defensif. Strategi ini sangat efektif bagi Chelsea, tetapi kerap membuat lawan frustrasi dan mengeluh usai pertandingan. Salah satu contohnya adalah ketika Chelsea melawat ke Anfield untuk menghadapi Liverpool musim lalu.

"Steven Gerrard bermain di depan para defendernya. Jadi saya pergi ke Anfield, saya perintahkan Lampard untuk menjaga ketat Gerard. Saya bertahan cukup dalam. Saya menang.

Kemudian saya dikritik karena bermain seperti itu. Saya dianggap sebagai pelatih bodoh. Saya bukan orang fundamentalis. Saya rasa sebagian orang di sepakbola sudah menjadi fundamentalis."
9 dari 10 halaman

Insting Membunuh

Insting Membunuh

Jose Mourinho mengakui bahwa Chelsea tahun 2005 memiliki satu keunggulan dibanding Chelsea saat ini. Namun Mou mengingatkan bahwa Chelsea saat ini masih belum menjadi produk jadi.

"Tim Chelsea tahun 2005 memiliki satu keunggulan dibanding saat ini; insting membunuh. Setiap kali kami punya kesempatan membunuh pertandingan, kami akan melakukannya.

Tim Chelsea saat ini belum sampai di sana. Kami sekarang lebih artistik. Kami lebih bisa mengendalikan pertandingan dengan lebih baik, menguasai bola. Kami tahu cara bergerak di antara pemain serta sirkulasi bola yang lebih baik."
10 dari 10 halaman

Ayah Hazard

Ayah Hazard

Jose Mourinho mengungkapkan perbincangannya dengan ayah Eden Hazard. Ayah Hazard memberikan beberapa tuntutan kepada Mou dan Mou siap menurutinya dengan senang hati.

"Saya bicara dengan ayah Hazard, dia mengatakan beberapa hal yang saya suka. Dia bilang:

Eden adalah anak yang baik. Eden adalah ayah yang baik, dia juga suami yang baik. Saya ingin dia berubah, karena saya ingin dia menjadi pemain hebat. Tapi saya tidak ingin berubah drastis. Saya tidak ingin dia menjadi seperti dua atau tiga pemain tertentu. Saya ingin dia tetap menjadi suami yang baik, ayah yang baik, anak yang baik. Tapi saya ingin dia memiliki kengototan, agresivitas mental, ambisi dan ego yang sedikit lebih besar. Sedikit saja. Kamu adalah sosok yang akan memberikan itu semua kepada Eden'."