Pesan Keras Peter Schmeichel untuk Pemain MU: Main Demi Lambang di Dada atau Jual!

Pesan Keras Peter Schmeichel untuk Pemain MU: Main Demi Lambang di Dada atau Jual!
Manchester United ketika berjumpa Bournemouth di pekan ke-33 Premier League 2019/2020, Sabtu (4/7/2020) malam WIB (c) AP Photo

Bola.net - Legenda Manchester United, Peter Schmeichel, memberi pesan kepada Ole Gunnar Solskjaer. Dia ingin sang manajer membersihkan pemain yang bermain untuk mencari popularitas bukan demi lambang di dada.

Mantan penjaga gawang Timnas Denmark ini menilai, ada pemain di skuat Setan Merah sekarang yang hanya numpang tenar. Schmeichel mengatakan, ada pemain yang bermain bukan untuk United dan harus dijual.

"Saya memiliki catatan untuk mengatakan ini sejak lama, sejak Ole (Gunnar Solskjaer) datang, bahwa pekerjaannya yang paling penting adalah tidak benar-benar merekrut pemain, tapi untuk menyingkirkan pemain," kata Schmeichel kepada MU TV.

"Ada beberapa pemain di skuat yang sama sekali tidak kami inginkan di sana," ujar ayah dari kiper Leicester City, Kasper Schmeichel ini.

Peter Schmeichel mengungkapkan, Solskjaer telah membawa United menunjukkan progres musim ini. Tapi, Solskjaer masih perlu mendepak pemain yang hanya mementingkan diri sendiri.

1 dari 2 halaman

Berlagak Seperti Beckham

"Mereka tidak ada di sana untuk bermain demi lambang klub di dada. Mereka di sana untuk membuat profil diri mereka sendiri," tegas pria berusia 56 tahun ini.

"Saya membaca tentang satu pemain yang mencoba membuat diri mereka seperti Beckham. Sangat mengejutkan. Tetapi, ada pemain lain yang bahkan tidak masuk dalam ruang ganti," imbuhnya.

2 dari 2 halaman

Pekerjaan Solskjaer

Mantan pemain Sporting CP ini memuji pekerjaan Solskjaer yang sangat baik dalam menggaet pemain baru. Tapi, Schmeichel meminta mantan rekan setimnya di MU dulu itu mendengar atau membaca saran mengenai anak-anak asuhannya.

"Saya pikir dia (Solskjaer) sudah melakukan pekerjaan yang luar biasa," tutur sosok yang membantu MU meraih treble winner pada 1999 ini.

Disadur dari Liputan6.com (Penulis: Windi Wicaksono/Editor: Jonathan Pandapotan, 8 Juli 2020)