Perubahan Terlalu Ekstrem dan Skuad Kurang Harmonis, Penyebab Mikel Arteta Kesulitan di Arsenal?

Perubahan Terlalu Ekstrem dan Skuad Kurang Harmonis, Penyebab Mikel Arteta Kesulitan di Arsenal?
Manajer Arsenal Mikel Arteta. (c) AP Photo

Bola.net - Mikel Arteta diyakini tengah menghadapi konsekuensi akibat perubahan-perubahan ekstremnya sendiri di Arsenal. Kini dia kesulitan dan harus segera mencari solusi.

The Gunners tampak menderita di awal musim 2021 ini. Mereka baru menelan empat kekalahan beruntun di kandang saat dipermalukan Burnley akhir pekan lalu.

Arsenal ada di peringkat ke-15 klasemen sementara Premier League, 15 poin di bawah empat besar, dan hanya unggul 5 poin dari zona degradasi. Jika kalah lagi, posisi Arsenal akan semakin sulit.

Kemerosotan ini pun mengundang tanda tanya besar, mengingat musim lalu Arteta berhasil membawa Arsenal bangkit hingga menjuarai Piala FA.

Lalu apa masalah Arteta di Arsenal? Scroll ke bawah ya, Bolaneters!

1 dari 3 halaman

Kurang harmonis

Kasus Arteta ini pun memancing komentar eks Manchester United, Rio Ferdinand. Sebagai pengamat, dia mulai melihat benih kisruh internal dalam skuad Arsenal yang mulai tidak harmonis.

"Saya kira mereka hanya kurang harmonis. Kita telah melihat si pemain baru, Saliba, bicara dengan Guendouzi di media sosial, dan jelas ada kasus Mesut Ozil yang juga ditepikan," buka Ferdinand kepada Metro.

"Mikel Arteta datang dan membuat perubahan besar, mengatur apa yang terjadi dan menentukan pemain-pemain yang tidak bermain."

2 dari 3 halaman

Awalnya aman, sekarang tidak

Perubahan besar itulah yang kini berdampak bagi Arteta. Dia membuat banyak keputusan yang terlalu berani, yang membuat ruang ganti mulai tidak tenang.

"Jika Anda membuat perubahan sebesar ini dan Anda bisa terus menang, Anda tidak akan mendengar apa pun. Anda tidak akan mendengar keluhan atau protes apa pun dari pemain," sambung Ferdinand.

"Namun, begitu situasinya berubah dan Anda mulai kalah, tekanan mulai membengkak, saat itulah pemain yang tak bermain mulai bersuara, dan mungkin memengaruhi harmoni skuad."

3 dari 3 halaman

Lepas sekalian, atau beri kesempatan

Sebab itu, Ferdinand coba memberi saran untuk Arteta, khususnya soal pemain-pemain yang jarang mendapatkan kesempatan, supaya mereka tidak banyak bicara.

"Karena itulah Anda harus mengambil keputusan entah melepas mereka sekalian, atau Anda mempertahankan mereka dan mengatakan bahwa kesempatan itu ada," lanjut Ferdinand.

"Supaya mereka tak jadi penggangu yang berisik di media sosial," tandasnya.

Sumber: Metro