Permohonan Maaf PM Inggris Terkait Insiden Hillsborough

Permohonan Maaf PM Inggris Terkait Insiden Hillsborough
Liverpool, tribute to Hillsborough. © Bola.net
Bola.net - Perdana Menteri Inggris, David Cameron meminta maaf sebesar-besarnya kepada keluarga 96 korban suporter Liverpool dalam tragedi Hillsborough.

Sikap tersebut dilakukannya, usai dirilisnya laporan terbaru dan terlengkap dari penelitian sebuah lembaga bernama Hillsborough Independent Panel (HIP) pada Rabu (12/9) siang, waktu setempat.

HIP merilis 400,000 laporan resmi terkait insiden paling memilukan dalam sejarah olah raga Britania, di mana pihak berwenang seperti polisi dan politisi melemparkan tanggung jawab kesalahan kepada para suporter Liverpool.

Dalam pidatonya, Cameron menjelaskan sebagian besar isi laporan mengenai fakta yang belum terungkap dalam kejadian di pertandingan semifinal FA Cup, antara Nottingham Forest melawan Liverpool, 15 April 1989.

Kelalaian petugas keamanan di seputar kejadian tersebut turut disebut Cameron sebagai penyebab utama terjadinya insiden yang seharusnya bisa diantisipasi tersebut. Ia bahkan secara terang-terangan menyebut media The Sun telah melakukan kesalahan berita saat itu.

"Pihak keluarga korban benar. The Sun memberitakan berita salah yang berasal dari kantor berita di Sheffield yang diintervensi oleh polisi," ujar Cameron di salah satu bagian pidatonya.

Lebih lanjut, ia juga mengatakan bahwa pemerintah Inggris telah gagal menyelesaikan perkara yang sudah terpendam sejak 23 tahun silam tersebut, hingga menyisakan kesedihan bagi keluarga korban.

"Tidak ada bukti pemerintah ikut menutupi kebenaran, tapi pemerintah tidak berbuat cukup untuk mencari kebenaran. Atas nama pemerintah dan pribadi, saya meminta maaf atas ketidakadilan ganda yang telah berlangsung sekian lama," pungkasnya. (lfc/atg)