Performa Kepa Arrizabalaga Kembali, Pujian Graham Potter Semakin Menjadi-jadi

Performa Kepa Arrizabalaga Kembali, Pujian Graham Potter Semakin Menjadi-jadi
Aksi Kepa Arrizabalaga dalam laga Aston Villa vs Chelsea, Minggu (16/10/2022) (c) AP Photo

Bola.net - Dua musim terakhir selalu menjadi tahun yang buruk bagi Kepa Arrizabalaga. Ia selalu berada di bawah bayang-bayang Edouard Mendy.

Bahkan sampai awal musim ini, Mendy masih terus dipercaya di bawah mistar. Keputusan itu kemudian berubah karena Mendy kerap melakukan blunder dan merugikan tim .

Kepa mulai diperkenalkan lagi ke dalam tim utama Chelsea saat Chelsea masih ditukangi Thomas Tuchel. Begitu Graham Potter tiba di klub, Kepa langsung menjadi pilihan pertamanya.

Apa yang terjadi pada Kepa diakui Potter hanya sedikit orang yang bisa mengatasinya. Pemain asal Spanyol ini bisa tetap termotivasi dan menjaga kualitasnya selama tidak bermain.

1 dari 4 halaman

Kadang Harus Menderita Dulu

Kadang Harus Menderita Dulu

Manajer Chelsea Graham Potter. (c) AP Photo

Potter pun menjelaskan bahwa bagi sebagian orang, ada fase untuk menderita terlebih dahulu. Selepas itu, jika bertahan dari penderitaan tersebut, maka seseorang bisa menjadi lebih baik.

Tidak ada yang lebih baik untuk mencontohkan itu dengan merujuk pada performa Kepa. Buktinya, Kepa baru kebobolan tiga gol dari tujuh pertandingan yang sudah dilakoni. Kepa juga mampu mencatatkan empat nirbobol.

“Sungguh brilian untuknya. Saya rasa ini adalah contoh yang bagus bagi semua orang ketika beberapa hal tidak sesuai dengan keinginannya mereka, maka mereka harus menderita dulu,” tuturnya di ESPN.

2 dari 4 halaman

Terkesan

Terkesan

Ekspresi Kepa Arrizabalaga pada laga Crystal Palace vs Chelsea di pekan ke-9 Premier League 2022/2023 (c) AP Photo

Potter mengaku terkesan dengan apa yang terjadi. Sejumlah aspek pada diri Kepa mengalami perkembangan selama ia tiba di Chelsea.

“Beberapa hal tidak lah ideal atau sempurna, tetapi saya harus mengakui bahwa saya sangat terkesan dengan karakternya dan sifatnya. Sangat profesional,” kata eks pelatih Brighton.

“Ia bisa memahami pertandingan dengan baik dan bertanggungjawab. Jadi rasanya sangat bagus ketika orang-orang bertipe demikian mendapatkan hadiah dari kerja kerasnya,” ucapnya menambahkan.

3 dari 4 halaman

Nyaris Keluar

Nyaris Keluar

Momen saat Edouard Mendy digantikan Kepa di final Carabao Cup lawan Liverpool di Stadion Wembley, Minggu (27/02/2022) malam WIB. (c) AP Photo

Kepa sendiri sempat nyaris keluar di musim panas 2022. Minimnya menit bermain dalam beberapa musim membuatnya ingin hengkang.

Beberapa klub bahkan bersedia menampungnya. Tetapi saat itu Tuchel meminta Kepa untuk bertahan semusim lagi.

Secara ajaib, Kepa mengiyakan, sehingga ia terus bersama Chelsea sama bursa transfer ditutup. Lalu keajaiban itu tiba saat ini.

Sumber: ESPN