
Bola.net - - Manajer Liverpool Jurgen Klopp mengaku tak mencemaskan performa Roberto Firmino yang tak maksimal musim ini sehingga mempengaruhi produktifitas golnya.
Firmino adalah mesin bagi tim Liverpool. Pemain asal Brasil memang bermain sebagai penyerang, akan tetapi ia kerap turun jauh ke belakang demi membantu rekan-rekannya di lini belakang.
Musim lalu, Firmino tampil trengginas di lini serang. Ia sanggup mengemas 27 gol plus 17 assist dari 57 laga di semua ajang kompetisi.
Advertisement
Akan tetapi musim ini penampilannya tampak kurang greget. Sejauh ini dari 15 laga ia baru mengemas empat gol dan dua assist. Bahkan dalam sembilan laga terakhirnya ia hanya bisa mencetak satu gol saja.
Tak Cemas
Banyak yang berpendapat bahwa Firmino saat ini sepertinya sedang kelelahan. Anggapan itu makin kuat setelah pada laga lawan Arsenal ia ditarik keluar pada menit 80. Meski demikian Klopp mengaku tak seberapa cemas melihat menurunnya performa pemain 27 tahun itu.
"Tidak. Ia pekerja keras, kadang lebih baik, kadang sedikit kurang, tapi bagus. Seperti itulah. Pasti akan baik-baik saja. Jika ia tidak mencetak gol dalam beberapa pertandingan terakhir maka... satu dari sembilan? Semua kompetisi? Bukankah ia mencetak gol melawan Red Star? Itu satu-satunya gol yang ia cetak? Oke bagus," ucapnya seperti dilansir Goal International.
“Saya tidak khawatir. Hal seperti ini terjadi. Ia pemain yang sangat penting bagi kami. Saya tidak begitu senang dengan babak pertahanan pertama kami di London dan ia terlibat dalam hal itu. Itu yang saya bicarakan," terangnya.
“Pada akhirnya semuanya akan baik-baik saja. Kami tahu tentang situasi ini. Terkadang lebih mudah mengklik daripada di saat lain, itu saja. Tidak ada kekhawatiran,” tegas Klopp.
Tak Perlu Rehat
Klopp lantas ditanya apakah Firmino sekarang ini butuh istirahat, jelang duel lawan Red Star Belgrade di Liga Champions. Ia justru mengatakan penyerang serba bisanya itu tak benar-benar butuh mengistirahatkan kakinya sekarang ini, apalagi karena karena timnya masih butuh jasanya.
“Tidak terlalu tapi tentu saja, itu adalah sesuatu yang kami pikirkan 100%. Secara konstan, sebenarnya," ucapnya.
“Ini sering mengarah pada keputusan bahwa ia masih harus bermain. Ia jadi starter atau masuk sebagai pemain pengganti, kadang-kadang lebih baik untuk terjun ke dalam pertandingan sebagai pemain pengganti ketika pemain yang lain sedikit lelah tetapi kita akan melihat bagaimana kita mengatasinya,” serunya.
Berita Video
Berita video highlights momen comeback Timnas Indonesia saat menghadapi Thailand pada Final Leg I Piala AFF 2016 di Pakansari, Bogor.
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Inggris 5 November 2018 23:34
-
Liga Inggris 5 November 2018 22:50
-
Bolatainment 5 November 2018 21:46
Salah Dibuatkan Patung, Nasibnya Sama Seperti Cristiano Ronaldo
-
Liga Champions 5 November 2018 20:22
Selain Shaqiri, Liverpool Tak Bawa Henderson dan Clyne ke Belgrade
-
Liga Champions 5 November 2018 19:53
Shaqiri Dipastikan Tak Akan Dibawa ke Markas Red Star Belgrade
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 25 Maret 2025 23:43
-
Tim Nasional 25 Maret 2025 23:31
-
Tim Nasional 25 Maret 2025 23:30
-
Tim Nasional 25 Maret 2025 23:19
-
Tim Nasional 25 Maret 2025 23:11
-
Tim Nasional 25 Maret 2025 23:04
MOST VIEWED
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratis yang Bisa Diboyong Arsenal di Musi...
- 3 Pemain yang Bisa Dikorbankan MU untuk Dapatkan J...
- AC Milan Incar Pelatih Italia, Ini 7 Kandidatnya
- 8 Manajer yang Belum Pernah Dikalahkan Mikel Artet...
- 7 Manajer yang Berhasil Bangkit dari Keterpurukan
- 5 Mantan Bomber Tajam MU yang Jadi Pelatih, Adakah...
- Paul Pogba Comeback: 5 Klub yang Bisa Jadi Pelabuh...