Penalti Paul Pogba Bukti Lemahnya Manajemen Solskjaer

Penalti Paul Pogba Bukti Lemahnya Manajemen Solskjaer
Gelandang Manchester United, Paul Pogba menyesali kegagalan eksekusi penaltinya di markas Wolverhampton (c) AP Photo

Bola.net - Ole Gunnar Solskjaer mendapatkan kritik tajam dari pundit Premier League, Chris Sutton. Dia menilai manajemen Soslkjaer lemah dalam menentukan penendang penalti Manchester United.

Manchester United baru saja bersua Wolverhampton pada pekan kedua Premier League 2019/2020, Selasa (20/8/2019) dini hari WIB. Pada laga di Stadion Molineux tersebut, United bermain imbang 1-1 melawan tuan rumah.

United sempat unggul pada menit ke-27 lewat gol Anthony Martial. Tetapi, sepakan terukur Ruben Neves pada menit ke-55 membuat skor menjadi imbang 1-1.

Pada menit ke-68, United mendapat hadiah penalti. Sempat terjadi diskusi antara Paul Pogba dan Marcus Rashford. Akhirnya Pogba yang menjadi eksekutor dan gagal menjalankan tugasnya.

1 dari 2 halaman

Manajemen Solskjaer yang Lemah

Diskusi yang terjadi sebelum eksekusi penalti Manchester United tersebut mendapat kritik tajam dari Chris Sutton. Menurut mantan pemain Chelsea, tidak seharusnya pemain melakukan diskusi di atas lapangan seperti itu.

Harusnya, manajer mengambil alih tugas tersebut. Soslkjaer yang harus menentukan siapa eksekutor penalti United dan itu disepakati bahkan sebelum pertandingan dimulai. Bukan dengan diskusi di lapangan.

"Itu adalah tugas manajer untuk menentukan siapa penendangnya. Itu adalah momen penting. United bisa menang [dengan penalti itu]," ucap Chris Sutton dikutip dari BBC Sport.

"Anda tidak bisa mengatakan, saya akan menyerahkan semuanya kepada pemain. Saya menyukai Soslkjaer, tetapi itu adalah manajemen yang lemah," tegas Chris Sutton.

2 dari 2 halaman

Tidak Terjadi Era Ferguson

Chris Sutton menyadari bahwa semua pemain bisa saja gagal dalam menjalankan tugas sebagai eksekutor penalti, seperti Paul Pogba. Tetapi, bukan itu yang menjadi pangkal dari masalah pada gagalnya penalti Manchester United.

"Rashford mungkin saja bisa gagal juga, tetapi kita bisa mengerti [kalau dia mengambilnya] karena dia adalah eksekutor penalti terakhir. Harusnya dia tidak mengambil keputusan sendiri," kata Chris Sutton.

"Hal seperti ini tidak akan pernah diizinkan ketika Anda berada di bawah Sir Alex Ferguson," tegas Chris Sutton.

Pada laga sebelumnya, saat United berjumpa Chelsea (11/8/2019), penalti untuk United diambil oleh Rashford. Pemain berusia 21 tahun mampu menjalankan tugasnya dengan baik.

Sumber: BBC Sports