Pelajaran dari Wolves vs Chelsea: 4-3-3 Lampard, Banyak Kurangnya, Lawan Madrid Bisa Dirujak

Pelajaran dari Wolves vs Chelsea: 4-3-3 Lampard, Banyak Kurangnya, Lawan Madrid Bisa Dirujak
Nelson Semedo (kanan) vs Joao Felix dalam laga Wolves vs Chelsea di Premier League 2022/2023 (c) AP Photo/Rui Vieira

Bola.net - Chelsea kalah 0-1 dari tuan rumah Wolverhampton pada pekan ke-30 Premier League 2022/2023, Sabtu 8 April 2023. Chelsea ditaklukkan Wolves 0-1 di Molineux Stadium.

Gol tunggal Wolves diciptakan oleh Matheus Nunes melalui sebuah tembakan setengah voli yang indah di menit 31. Debut kedua Frank Lampard sebagai pelatih Chelsea pun ditandai dengan hasil yang mengecewakan.

Ya, Ini adalah laga pertama Chelsea bersama Lampard, yang baru saja diangkat sebagai pelatih interim untuk kembali menangani mereka. Sebelumnya, dia pernah melatih Chelsea periode 2019-2021 sebelum akhirnya dipecat.

Chelsea musim ini telah memecat Graham Potter seiring performa mereka yang mengecewakan. Sebelum Lampard datang, Chelsea sempat ditangani pelatih interim lainnya, yakni Bruno Saltor, yang membawa mereka imbang 0-0 dengan Liverpool di kandang.

Ada beberapa pelajaran yang bisa diambil dari kekalahan Chelsea pada debut kedua Lampard ini. Berikut ulasannya.

1 dari 5 halaman

Pelatih Baru, Skema Baru

Pelatih Baru, Skema Baru

Pelatih interim Chelsea, Frank Lampard (c) AP Photo/Rui Vieira

Di era Graham Potter, Chelsea biasanya bermain dengan skema 4-2-3-1 atau 3-4-3. Bruno Saltor juga tetap memakai 3-4-3 saat melawan Liverpool di laga sebelumnya.

Lampard datang dan menerapkan skema 4-3-3. Pemain-pemain Chelsea tidak punya cukup waktu untuk beradaptasi dengannya. Hasilnya, permainan mereka bisa dibilang berantakan.

Mendominasi penguasaan bola mencapai 62%, tetapi cuma punya satu shot on target, jelas bukan sesuatu yang bisa dibanggakan.

Bandingkan dengan Wolves, yang punya empat tembakan tepat sasaran. Jumlahnya memang tidak jauh berbeda. Namun, bagi Chelsea, hasilnya sangat berbeda.

2 dari 5 halaman

Banyak Kekurangan

Banyak Kekurangan

Joao Gomes vs Kai Havertz dalam laga Wolves vs Chelsea di Premier League 2022/2023 (c) AP Photo/Rui Vieira

Dari laga pertama bersama Lampard ini, banyak kekurangan yang terlihat. Salah satunya adalah pemilihan pemain yang dilakukan oleh Lampard.

Conor Gallagher, yang musim ini lebih sering turun dari bangku cadangan, dipasang sebagai starter oleh Lampard. Gelandang 23 tahun Inggris itu bahkan bermain penuh, tetapi tak mampu memberi kontribusi maksimal. Sumbangsihnya mungkin cuma berupa kartu kuning di babak kedua.

Kekurangan lainnya adalah di segi ide permainan. Chelsea bermain seolah tanpa ide yang jelas.

Kuranganya kreativitas membuat Chelsea cuma mampu sekali menciptakan ancaman berarti ke gawang lawan. Ditambah lini belakang yang tidak solid, wajar kalau mereka kalah.

3 dari 5 halaman

Masalahnya Masih Sama, Sulit Cetak Gol

Masalahnya Masih Sama, Sulit Cetak Gol

Pemain Chelsea, Raheem Sterling (c) AP Photo/Rui Vieira

Dalam tiga laga terakhir, bersama tiga pelatih berbeda, Chelsea punya satu masalah yang sama. Mereka sulit mencetak gol ke gawang lawan.

Bersama Graham Potter, Chelsea kalah 0-2 menjamu Aston Villa. Bersama Bruno Saltor, Chelsea imbang 0-0 dengan Liverpool di Stamford Bridge. Bersama Lampard, Chelsea takluk 0-1 di kandang Wolves.

Melihat tiga laga itu, Saltor adalah yang paling lumayan karena dia masih bisa membawa Chelsea meraih satu poin lawan Liverpool.

4 dari 5 halaman

Bagaimana Lawan Madrid Nanti?

Bagaimana Lawan Madrid Nanti?

Kiper Chelsea, Kepa Arrizabalaga (c) AP Photo/Rui Vieira

Dalam laga pertama bersama Lampard, Chelsea justru kalah. Padahal, lawannya ini, Wolves, adalah tim papan bawah yang sedang berjuang untuk menghindari jerat zona merah.

Berikutnya, Chelsea akan memainkan duel leg pertama babak perempat final Liga Champions kontra Real Madrid. Mereka akan bertandang ke Santiago Bernabeu tengah pekan nanti.

Jika Chelsea racikan Lampard kembali bermain tanpa ide yang jelas, seperti ketika melawan Wolves tadi, maka jangan berharap banyak. Di kandang Madrid, dengan performa seperti itu, mereka bisa-bisa dirujak.