
Bola.net - Bruno Fernandes marah di ruang ganti saat Manchester United berjumpa Tottenham. Pemain 26 tahun itu marah pada rekan satu timnya dan Ole Gunnar Solskjaer sekaligus.
Manchester United bertemu Tottenham pada pekan keempat Premier League, 4 Oktober lalu. Pada laga di Old Trafford itu, United unggul cepat pada menit ke-2 lewat gol Bruno Fernandes.
Namun, Tottenham segera bangkit dan balik unggul pada menit ke-7 lewat gol Tanguy Ndombele dan Son Heung-min. Lalu, Anthony Martial mendapat kartu merah pada menit ke-28.
Advertisement
Setelah itu, laga menjadi milik Tottenham. Laga berakhir dengan buruk bagi United. Paul Pogba dan kawan-kawan menelan malu dengan kekalahan 1-6 dari Tottenham di kandang sendiri.
Yang Dikatakan Bruno Fernandes
Pemain Manchester United masuk ruang ganti dengan kondisi tertinggal 1-4. Bruno Fernandes tidak terima dengan kondisi itu. Pemain asal Portugal itu marah besar pada rekan satu timnya yang dianggap tampil di bawah performa.
"Kita seharusnya menjadi Manchester United," teriak Bruno Fernandes seperti dituturkan salah seorang ofisial klub pada The Mirror.
"Tidak mungkin tidak mendengarnya. Dia jelas marah dan memiliki wajah seperti petir ketika dia segera masuk ke lorong. Dia memarahi rekan satu timnya," kata laporan tersebut.
Bruno Fernandes menuduh para pemain tidak serius saat bermain. Mereka tidak menjunjung tinggi nama Manchester United di lapangan." Kami harusnya bermain sebagai Manchester United. Harusnya ini tidak terjadi," teriak eks pemain Udinese.
Bruno Fernandes Serang Solskjaer
Bukan hanya kecewa dengan kinerja rekan-rekannya, Bruno Fernandes juga tidak senang dengan taktik yang diterapkan Solskajer. Pemain yang dibeli dari Sporting Lisbon makin kecewa saat tahun Soslkjaer menggantinya pada pergantian babak.
"Manajer juga mendapat serangan karena taktik yang diambilnya salah. Saat itu, ada suara-suara lain, tetapi Bruno Fernandes berteriak paling keras," ucap sumber tersebut.
Sementara itu, pemain United juga disebut menyiapkan aksi balasan pada Erik Lamela yang memprovokasi Anthony Martial hingga mendapat kartu merah. Hanya saja, aksi itu mampu diendus Jose Mourinho yang menarik keluar pemain asal Argentina pada pergantian babak.
Sumber: The Mirror
Baca Ini Juga:
- Edinson Cavani Masih Berstatus Sebagai 'Tunawisma', Ini Syarat Rumah Barunya
- Lucas Piazon Kritik Pedas Chelsea: Saya Cuma Dipandang Sebagai Bisnis
- Ed Woodward Bersiap Memecat Ole Gunnar Solskjaer dari MU
- Manchester City: Barcelona Gagal Dapatkan Eric Garcia karena tak Punya Uang
- Cerita MU di Bursa Transfer: Solskjaer yang Frustrasi dan Dortmund yang Bingung
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Inggris 11 Oktober 2020 17:55
-
Liga Inggris 11 Oktober 2020 15:52
-
Liga Inggris 11 Oktober 2020 06:30
Sebelum Gabung MU, Facundo Pellistri Sempat Dapat Tawaran dari Lyon
-
Liga Inggris 11 Oktober 2020 03:05
Edinson Cavani Umbar Isi Obrolannya dengan Ole Gunnar Solskjaer
-
Liga Inggris 11 Oktober 2020 01:15
MU dan Man City Dianggap Melakukan Kesalahan Tak Rekrut Thomas Partey
LATEST UPDATE
-
Amerika Latin 21 Maret 2025 03:00
-
Tim Nasional 21 Maret 2025 02:10
-
Liga Spanyol 21 Maret 2025 01:47
-
Piala Eropa 21 Maret 2025 01:42
-
Piala Eropa 21 Maret 2025 01:35
-
Piala Eropa 21 Maret 2025 01:25
MOST VIEWED
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...