MU: Bisa Kalahkan Man City, tapi Takluk dari Arsenal

MU: Bisa Kalahkan Man City, tapi Takluk dari Arsenal
Manajer Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer (c) AP Photo

Bola.net - Manchester United kembali menunjukkan masalah inkonsistensi. Pasukan Ole Gunnar Solskjaer itu takluk 0-2 dari Arsenal di hadapan publik Emirates Stadium, pekan ke-21 Premier League 2019/20, Kamis (2/1/2020) dini hari WIB.

Kekalahan ini jelas menjadi pukulan bagi skuad MU. Pasalnya, mereka dianggap bisa menang mudah atas Arsenal yang sedang berusaha bangkit, tapi yang terjadi justru sebaliknya.

Juga, kekalahan tersebut membuktikan bahwa MU yang sekarang belum benar-benar stabil. Beberapa pekan lalu mereka bisa mengalahkan Tottenham dan Manchester City, yang terbilang masih lebih kuat dari Arsenal.

Apa yang terjadi dengan MU? Baca selengkapnya di bawah ini ya, Bolaneters!

1 dari 2 halaman

Sudah Lama

Masalah inkonsistensi ini sebenarnya bukan hal baru, justru sudah lama jadi penyakit MU sejak beberapa musim terakhir. Jose Mourinho sudah jadi korban, kini Solskjaer pun terancam.

MU cenderung tampil impresif ketika melawan tim-tim yang terbilang lebih kuat, katakanlah tim-tim the big six. Namun, ketika melawan tim-tim yang terbilang lebih lemah, Setan Merah justru menelan kekalahan pahit.

Solskjaer tidak pernah membantah perkara inkonsistensi ini, justru mengakuinya. Biar begitu, sampai saat ini Solskjaer belum bisa menemukan solusi yang tepat.

Membeli pemain-pemain berpotensi seperti Harry Maguire dan Aaron Wan-Bissaka belum benar-benar jadi jawaban. Lebih dari itu, ada masalah mentalitas yang perlu diperbaiki.

2 dari 2 halaman

Pengakuan

Jika MU masih belum bisa menyelesaikan masalah inkonsistensi ini, sepertinya empat besar bakal semain sulit terjangkau. Solskjaer pun mengakuinya, MU tidak boleh menelan kekalahan usah memetik kemenangan dengan susah payah.

"Anda boleh mengatakannya demikian [dua langkah ke depan, satu langkah mundur] sebab tentu saja kami kalah setelah dua kemenangan," buka Solskjaer kepada Manutd.com.

Saat ini MU ada di peringkat ke-5 klasemen sementara dengan 31 poin, tidak terlalu buruk. Namun, ada Tottenham yang mulai bangkit di bawah Jose Mourinho dan Arsenal yang menemukan angin segar di bawah Mikel Arteta.

MU harus fokus memetik kemenangan yang seharusnya bisa mereka dapatkan, bukan hanya melawan lima tim kuat di papan atas.

Sumber: Manutd